Honda

Diskominfo OKI - UBD Gelar Kelas Coding, Aparat Pemda Makin Melek Digital

Diskominfo OKI - UBD Gelar Kelas Coding, Aparat Pemda Makin Melek Digital

OKI Coding Camp 2023 bekerjasama dengan UBD Palembang-PALPRES.COM-

KAYUAGUNG, PALPRES.COM - Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) bekerjasama dengan Universitas Bina Darma (UBD) Palembang menggelar program OKI Coding Camp.

Program ini untuk melahirkan programmer andal di lingkungan aparatur pemerintah daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir. 

Kelas pemrograman bagi aparatur pemda ini menurut Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika OKI, Adi Yanto merupakan upaya Pemkab OKI untuk membangun sumber daya manusia (SDM) andal di bidang teknologi informasi (progammer).

Sebab, skill koding menjadi kekuatan terbesar dalam transformasi pemerintahan digital.

BACA JUGA:Tempat Nongkrong Estetik di Jember, Harga Menunya Pas di Kantong Mahasiswa, Lokasinya Disini

BACA JUGA:Hari Anti Korupsi Sedunia 2023, Kejari OKI Bertekad Wujudkan Generasi Milenial Berintegritas

"Tahap demi tahap kita sedang menyiapkan pondasi untuk transformasi digital pemerintahan di Ogan Komering Ilir.

Langkah awalnya melalui penguatan SDM,” terang Adi pada pembukaan OKI Coding Camp 2023 di Asesment Center Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) OKI, Senin 11 Desember 2023.

Kedepan, menurut Adi, program ini akan diperluas untuk masyarakat. 

“Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menyerap banyak tenaga kerja.

BACA JUGA:Astra Motor Sumsel Umumkan Pemenang Jurnalist Competition 2023

BACA JUGA:Paling FYP di Jember, Inilah 5 Rekomendasi Wisata Murah Buat Liburan Akhir Tahun

Tapi, situasi tersebut tidak disertai dengan jumlah programmer yang andal, sehigga kemampuan coding memiliki daya tawar tinggi di dunia kerja," cetusnya.

Namun demikian, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, butuh dukungan dari berbagai pihak terutama akademisi dan pelaku usaha bidang teknologi. 

Kepala Bidang Layanan E-Government Diskominfo OKI, Muttaqin Noviandi Syarif mengatakan, peserta Latihan pemograman ini merupakan para ASN dan Non ASN yang dalam keseharian bertugas sebagai tenaga IT lingkup organisasi perangkat daerah.

“Melalui bimtek ini akan lahir tim besar atau komunitas programmer pemerintah daerah yang mampu saling berkolaborasi.

BACA JUGA:Program Inisiasi KPK, Dijalankan Inspektorat Muba, Kegiatan Ini Salah Satunya?

BACA JUGA:BPK RI dan Tim Inspektorat Audit Kinerja Basarnas Palembang, Ini Tujuannya

Sehingga integrasi layanan digital (single sign on), satu data kabupaten, dan layanan publik berbasis digital dapat segera direalisasikan,” terang dia. 

Sementara Wakil Rektor Bidang Riset, Teknologi dan Inovasi Universitas Bina Darma Palembang, Dr Edy Surya Negara M.Kom mengatakan, pelatihan yang akan diberikan kepada peserta bersifat praktis dan focus pada pembelajaran ketrampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja.

“Untuk materi yang didapatkan nantinya yaitu dasar atau basic pemrograman website.

Mulai dari materi dasar pemrograman Web development, Mobile app development, Data science, UX/UI, Cybersecurity maupun Software engineering,” bebernya.

BACA JUGA:Jalan Sehat BMPD Sumsel 2023 Ikut Kampanyekan Akselerasi Digitalisasi Pembayaran Melalui QRIS

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, Undangan Pencairan Bansos Rp5 Juta Sudah Diterima KPM, Siapa Saja yang Dapat?

Edy menambahkan, selain mendapatkan sertifikat jika dinyatakan lulus kompetensi akhir, peserta akan diberikan proyek pembuatan aplikasi baik berbasis web maupun android. 

“Nantinya akan ada proyek yang dikerjakan agar peserta benar-benar paham materi yang diberikan,” pungkasnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: