DISIMAK ! 3 Tipe Warga Ini Bisa Dapat Bansos BPNT

PALPRES.COM - Bansos BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) akan disalurkan kembali pada pertengahan tahun ini. Untuk periode atau tahap lanjutan.

Kemensos ri kembali akan menyaluran 3 bansos dengan format BLT (Bantuan Langsung Tunai) dalam bulan ini. 

Penyaluran berbentuk BLT ini akan dilakukan melalui lembaga bayar PT.POS Indonesia.

Adapun jadwal penyaluran ke 3 bansos ini dilakukan paling cepat pada bulan Juni, dan paling lambat pada September akhir.

Sedangkan kapan waktu pastinya menunggu rilis dari pihak pos masing-masing diwilayah tinggalmu.

BACA JUGA:SIMAK! 6 Cara Ampuh Agar Lulus Kartu Prakerja

BACA JUGA:Melalui Program PENA, Kemensos Lahirkan 25.360 Wirausahawan Baru Dengan Modal Rp6.000.000,-

Adapun bansos yang akan disalurkan kembali pada periode Juni sampai dengan Desember 2024 mendatang adalah sebagai berikut!

Pertama adalah bansos BPNT Sembako yang menyasar sekitar 18.8 juta penerima pada tahun ini.

Penyaluran telah terlaksana pada sejak Januari sampai dengan Mei. 

Untuk penyaluran melalui lembaga bayar perbankan sudah selesai.

Sedangkan untuk penyaluran via Pos baru dimulai sejak awal Mei.

BACA JUGA:Wow! Warga Nusa Serasan dan Medco Kompak Bersih-bersih Jaringan Listrik

BACA JUGA:3 Fakta Tentang Bansos Pangan Beras yang Di Perpanjang Pemerintah Sampai Juni 2024, Betulkah di Perpanjang?

Serta masih berlangsung dibeberapa daerah.

Hal tersebut juga belum sepenuhnya tersalur 100 persen.

Dikarenakan penyaluran pada tahun ini berbentuk termin/gelombang. 

Jadi dana yang disalurkan ke rekening ke penerima tidak serempak masuknya. Dana yang diterima adalah per 2 atau 3 bulan. 

Tergantung dengan lembaha bayar apa yang dipakai.

BACA JUGA:WOW! Intip 8 Mobil Hyundai Terbaru 2024, Dari Sedan Listrik Sampai Dengan SUV

BACA JUGA:7 Motor Sport Terpopuler di Indonesia, Harganya Mulai dari Jutaan Hingga Ratusan Juta

Untuk per bulannya KPM tetap mendapat Rp.200.000,-.Dengan total Rp. 2.400.000,- per tahun per penerima.

Kedua adalah bansos PKH yang menyasar 10 juta KPM (Keluarga Penerima Manfaat).

Dengan jumlah bantuan yang masih sama pada tahun sebelumnya. 

Dimana untuk penyaluran melalui pos disalurkan per 3 bulan.

Sedangkan pencairan melalui lembaga bayar bank dana yang disalurkan setiap 2 bulan. 

BACA JUGA:Berurai Air Mata, Inilah 5 Drakor Song Hye Kyo yang Sukses Bikin Mewek Hingga Akhir Episode

BACA JUGA:3 Fakta Tentang Bansos Pangan Beras yang Di Perpanjang Pemerintah Sampai Juni 2024, Betulkah di Perpanjang?

Jumlah bantuan masih sama  berdasarkan perhitungan tabel pada tahun lalu. Maksimal 3 kategori dalam satu KK (Kartu Keluarga) pengurus.

Ketiga adalah ATENSI YAPI (Yatim Piatu) dibawah Direktorat Rehabilitasi Sosial (Rehsos) yang disalurkan per bulan Rp. 200.000,-. 

Menyasar anak yatim atau piatu ditinggal orang tua karena Covid-19. Mencapai hampir 100ribu lebih penerima untuk tahun ini. 

Rencannya pada tahun depan bantuan ini akan diperluas jumlah penerimanya, dan ditambah anggaranya. 

Dikarenakan memberikan dampak yang nyata bagi anak yatim piatu ditanah air usia sekolah, dan terdaftar di fasilitas pendidikan.

BACA JUGA:Balita Bisa Dapat Bantuan Rp, 3.000.000 Per Orang, Begini Caranya !

BACA JUGA:Ingin Jadi Penulis Best Seller di Indonesia? Ini Tips dari Alvi Syahrin

Seperti diketahui, Kemensos berupaya untuk memperbaiki kualitas data dengan memadankan data yang ada di DTKS dengan Dukcapil. 

Sehingga sejak saat itu, sumber data untuk penerima bantuan yang diberikan oleh Kemensos semuanya bersumber dari DTKS yang dikelolah oleh Pusdatin Kemensos RI. 

Salah satunya adalah bantuan BPNT/Sembako.

Jadi yang perlu kamu lakukan apabila belum terdata di DTKS, usahakan untuk mendaftar secara offline ke desa/kelurahan diaman kamu tinggal. Bisa juga secara online melalui aplikasi usul-sanggah.

BACA JUGA:Melalui Program PENA, Kemensos Lahirkan 25.360 Wirausahawan Baru Dengan Modal Rp6.000.000,-

BACA JUGA:Melalui Program PENA, Kemensos Lahirkan 25.360 Wirausahawan Baru Dengan Modal Rp6.000.000,-

Adapun kriteria warga yang bisa masuk ke dalam penambahan BLT BPNT Sembako ini adalah berasal dari data DTKS, masuk kuota penambahan atau penggenapan dari 18,8 juta penerima, dan data kependudukan pada, online, tidak ganda di dalam data Dukcapil.

Jika kamu ingin mengetahui apakah kamu terdaftar sebagai penerima bansos, kamu bisa cek pada laman cek bansos.

Bisa melalui aplikasi maupun laman resminya.

Kamu cukup membuat akun terlebih dahulu, barulah kamu bisa cek dengan memasukan data administrasi kependudukan .

BACA JUGA:WOW! Intip 8 Mobil Hyundai Terbaru 2024, Dari Sedan Listrik Sampai Dengan SUV

BACA JUGA:Melalui Program PENA, Kemensos Lahirkan 25.360 Wirausahawan Baru Dengan Modal Rp6.000.000,-

Demikianlah info penting yang bisa disampaikan kepada masyarakat yang ingin mengetahui informasi terbaru tentang bansos.

Terutama BLT BPNT Sembako.

Semoga bermanfaat, dan dapat dipahami!

 

 

 

Sumber: