Poyek Tol Betung – Tempino – Jambi Serap Ribuan Pekerja, Ini Progres Terkininya
Poyek Tol Betung – Tempino – Jambi telah menciptakan 4.620 lapangan kerja selama konstruksi.-Hutama Karya-
JAMBI, PALPRES.COM – Poyek Tol Betung – Tempino – JAMBI sepanjang 170 Km ( Jalan Tol Trans Sumatera Tahap II) menyerap ribuan pekerja.
Selain itu, pembangunan jalan tol ini dirancang untuk meningkatkan konektivitas antar provinsi sekaligus menjadi akselerator pertumbuhan ekonomi, khususnya di wilayah Jambi dan Sumatra Selatan.
Menurut Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, progres konstruksi bervariasi hingga April 2025.
Progres Konstruksi Terkini
BACA JUGA:Investasinya Rp5,9 Triliun, Jalan Tol di Jawa Timur Ini Raih Sertifikat Green Toll Road Indonesia
BACA JUGA:Siap-siap! Ruas Tol Junction Palembang Ramp 2 dan 3 Segera Berbayar
Seksi 1 (Betung-Tungkal Jaya 62,38 km) mencapai 15,29% konstruksi dan 25,47% pembebasan lahan. Seksi 2 (Tungkal Jaya-Bayung Lencir 54,32 km) baru mencapai 4,79% konstruksi dan 20,25% pembebasan lahan.
Sementara Seksi 4 (Tempino-Ness 18,5 km) menjadi yang paling progresif dengan 80,04% konstruksi dan 98,72% pembebasan lahan.
“Proyek ini terbagi ke dalam empat seksi, yaitu Seksi 1, 2, dan 4 yang masing-masing direncanakan penyelesaiannya bertahap mulai Juni 2025, hingga kuartal 4 tahun 2026.
Sementara Seksi 3 Ruas Tol Bayung Lencir – Tempino telah beroperasi, dan sebelumnya dibangun oleh KSO Hutama Karya dengan skema Dukungan Konstruksi," ujar Adjib.
BACA JUGA:Tol Fungsional Palembang-Betung Seksi 2 Hari Ini Berakhir, 154.941 Kendaraan Lintasi JTTS
BACA JUGA:Update Arus Balik 6 April 2025, JTTS Dilintasi 180.722 Kendaraan, VLL Terendah di Ruas Tol Ini
Terapkan Inovasi Teknologi
Adjib menambahkan pembangunan tol dikebut dengan inovasi teknologi dan strategi percepatan.
Proyek ini telah menciptakan 4.620 lapangan kerja selama konstruksi.
Adapun, Hutama Karya menerapkan Building Information Modelling (BIM) untuk integrasi desain digital, UAV Lidar untuk pemetaan topografi real-time, dan dashboard ArcGIS untuk pemantauan harian progres konstruksi yang terintegrasi dengan data lapangan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
