Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto Sejalan dengan Visi PHE, Kok Bisa? Ini Penjelasannya

JAKARTA, PALPRES.COM- Salah satu program Asta cita Presiden Prabowo Subianto yang telah dicanangkan adalah swasembada energi dan ekonomi hijau. 

Hal tersebut ternyata sejalan dengan visi dari Pertamina Hulu Energi atau PHE yang berkomitmen mendorong kemandirian energi nasional. 

Serta menjadikan PHE sebagai perusahaan migas terkemuka dengan mengedepankan ketahanan, ketersediaan, dan keberlanjutan energi. 

Sebagai kontributor swasembada energi nasional, saat ini PHE mengelola 24 persen blok migas di dalam negeri.

BACA JUGA:PHE Fokus Akselerasi Lifting Migas Demi Kemandirian Energi Nasional

BACA JUGA:Revitalisasi Poskesdes di Desa Solok, PHE Jambi Merang Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan

Serta berkontribusi 69 persen terhadap produksi minyak nasional dan 37 persen terhadap produksi gas nasional.

"Melalui semangat Accelerate-to-Elevate, PHE terus berupaya mencari strategi untuk meningkatkan produksi migas nasional demi mewujudkan visi swasembada energi sesuai Asta Cita," ujar Corporate Secretary Subholding Upstream Pertamina Hermansyah Y Nasroen dalam forum diskusi E2S Retreat 2025: Collaboration to Advance The ESDM Sector, Sabtu 9 Agustus 2025.

Dalam menjalankan bisnis, PHE terus memaksimalkan legacy business.

Melalui peningkatan produksi hulu dengan menjaga baseline produksi dan investasi peningkatan produksi. 

BACA JUGA:PHE Siap Sukseskan Swasembada Energi Nasional, Segini Kontribusinya di Sektor Migas

BACA JUGA:PHE Kembangkan Teknologi Carbon Capture Storage untuk Atasi Emisi Karbon

Hingga semester I tahun 2025 ini, PHE mencatatkan produksi minyak 557 ribu barel per hari (MBOPD) dan produksi gas 2,8 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD). 

Hingga saat ini PHE mencatat penyelesaian pengeboran sebanyak 404 sumur pengembangan, dengan 628 kegiatan workover dan 18.714 kegiatan well services. 

Sumber: