PALPRES.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menghimbau warga agar mewaspadai penyebaran Covid-19, meskipun varian baru Omicron BA.4 dan BA.5 belum ditemukan di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Menurutnya, sudah dua bulan terakhir di Kabupaten PALI tidak ada penambahan kasus baru Covid-19. "Tapi tetap saja, kita tidak boleh lengah. WHO dan para pakar meminta pemerintah dan masyarakat tetap waspada untuk mencegah kenaikan pasien rawat inap atau bahkan kematian akibata Covid," kata Plt Kepala Dinkes PALI, dr Zamir Alvi.
Ia menerangkan, Covid-19 varian baru lebih parah daripada varian sebelumnya. Dari hasil penelitian, Omicron varian BA.4 dan BA.5 bisa memiliki tingkat keparahan yang lebih besar karena memiliki mutasi yang diadopsi dari varian Delta.
"Varian ini dengan cepat dan mudah masuk ke sel, sehingga bisa membuat sifat keparahannya itu lebih meningkat," terangnya.
Untuk menghindari penyebaran Covid-19, dr Zamir mengajak selain menerapkan protokol kesehatan, masyarakat yang belum divaksin agar mendatangi fasilitas kesehatan terdekat, baik dosis pertama, kedua, dan booster.
"Kami terus melayani vaksin bagi masyarakat. Hanya saja untuk jemput bola tidak kita lakukan. Kami hanya melayani di fasilitas kesehatan, seperti Puskesmas dan RSUD. Sebab hingga saat ini pemberian vaksin dosis ketiga atau booster masih rendah," tukansya. JOE