MURATARA, PALPRES.COM- Puluhan lapak yang menjual daging kerbau dan sapi di Pasar tradisional Desa Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara ludes terjual pada (9/7/2022).
Lebaran Iduladha ditahun ini menjadi berkah bagi pedagang termasuk pedagang dadakan yang ikut memenuhi pasar tradisional Desa Lawang Agung.
Terpantau di lapangan ada sekira 20 lapak penjual daging kerbau dan daging sapi, dari jumlah tersebut semua lapak mengalami kehabisan stok daging.
Abas Muhas, salah seorang penjual daging mengatakan pembeli tidak hanya pembeli lokal, namun datang dari berbagai Desa dalam wilayah Muratara, bahkan ada yang datang dari Kecamatan jauh.
BACA JUGA:Total Hewan Kurban di Muratara 909 Ekor
“Pembeli tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya. Mungkin karena di perbolehkan mudik lebaran, jadi warga banyak pulang kampung,” jelasnya.
Ia menjelaskan, dari jumlah lapak yang ada, penjual mematok seharga Rp170 ribu per kg untuk daging, Rp150 ribu per kg untuk tulang bagian rusuk dan kaki, Rp75 ribu per kg untuk harga kikil atau kaki bagian bawah kerbau maupun sapi.
"Sapi lebih murah harganya. Karena kepadatan daging kerbau dan sapi lain, lebih padat daging kerbau. Alhamdulillah habis semua,” jelasnya.
Azhari, Kabid Perdagangan pada Disperindagkop mengatakan harga tersebut sudah biasa naik jelang lebaran, namun tetap pihaknya mengingatkan para pedang jangan berlebihan.
“Hampir seluruh daerah harganya naik, menjelang hari raya. Selepas hari raya harga kembali normal, begitupun dengan komoditas bahan pokok lainnya,” jelasnya.