PAGARALAM, PALPRES.COM – Solar makin sulit didapat. Pengendara mobil bahkan sampai bermalam di sekitar SPBU demi mendapatkan solar.
Antrean panjang sejauh 100 meter terlihat di SPBU Simpang Bacang, Kelurahan Karang Dalo, Kota Pagaralam. Pemandangan ini hampir setiap hari lantaran kelangkaan solar BBM bersubsidi jenis solar.
Kiki, pengendara mobil, mengaku sejak kemarin menunggu pasokan solar datang dari Pertamina.
"Saya antre demi mendapatkan solar. Sangat sulit mendapatkan solar. Perhari cuma dijatahi 8.000 liter yang masuk SPBU. Untuk itu, saya rela antri demi mendapatkannya," ucapnya.
Demi mendapatkan solar, solar sopir truk harus mengantre panjang. Bahkan sampai bermalam di area SPBU. Kondisi ini diperparah dengan sopir angkutan yang mengandalkan solar sebagai bahan bakar dan tidak ingin beralih ke BBM jenis lain.
BACA JUGA:1 Juli Beli Pertalite dan Solar Wajib Daftar di Aplikasi My Pertamina
Sementara Wahyu, pemilik kendaraan lainnya mengatakan, di SPBU solar sering habis. Namun anehnya untuk eceran, terutama di kawasan Simpang Manna, solar cukup banyak tersedia.
"Ini aneh juga. Katanya solar langka. Kok di sini ada ya. Memang harganya lebih mahal," cetusnya. KOE