LAHAT, PALPRES.COM- Sebanyak 150 peserta atau biasa disebut jawara Spider dari 17 Kabupaten dan Kota se-Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mengikuti Lahat Climbing Competition 2022 yang diadakan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Lahat di Halaman Gedung Olahraga (GOR) Bukit Telunjuk Lahat.
Ketua Umum FPTI Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Benny Hernedi mengatakan, Cabang Olahraga (Cabor) Panjat Tebing ini merupakan salah satu cabor unggulan.
“Pemanjat tercepat di dunia sendiri merupakan berasal dari Indonesia dan juga cabor panjat tebing ini bisa diikuti oleh kalangan pelajar karena ada kelas atau katagorinya,” ungkapnya, Sabtu (30/7/2022).
Dia menilai, cabor panjat tebing di Kabupaten Lahat sendiri mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, bahkan sudah mendekati Kabupaten Muba dan Kota Palembang.
BACA JUGA:Antisipasi DBD, Bagikan Kelambu Kepada Warga
“Lahat masuk dalam peringkat ketiga Blbesar untuk Cabor Panjat Tebing, artinya sudah ada peningkatan panjat tebing di Lahat ini, saya harap ini harus ditingkatan untuk menjelang Porprov 2023 yang mana Lahat sebagai tuan rumah,” kata Benny.
Benny juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lahat yang telah menyediakan tempat atau venue untuk tempat latihan atlet Panjat Tebing, namun perlu penambahan fasilitas-fasilitas penunjang yang sudah memenuhi standar dan harus di perhatikan safety (keamanan).
“Venue Cabor Panjat Tebing tentu ada standar, saya harap Bupati Lahat bisa memberikan dukungan untuk venue panjat tebing,” jelasnya.
Senada, Bupati Lahat, Cik Ujang SH menyampaikan, dalam anggaran APBD Perubahan nanti dirinya menyetujui perbaikan venue panjat tebing ini berikut dengan fasilitasnya.
“Nanti kita masukan dalam APBD Perubahan,” ucapnya. Ia mengaku, bersyukur Kabupaten Lahat masuk tiga besar dalam perlombaan panjat tebing ini, tentu saja dirinya berharap kedepan cabor panjat tebing ini bisa masuk peringkat kedua bila perlu peringkat pertama.
“Alhamdulillah, Lahat masuk 3 besar, saya harap kedepan kita bisa juara Umum,” tutup Cik Ujang.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Adi mengatakan, peserta terdiri dari 17 Kabupaten dan Kota se-Sumsel yang diikuti oleh 150 orang dengan 12 Katagori terdiri dari Spider Kids dan lainnya.
“Tujuan terselenggaranya kegiatan ini untuk penjaringan atlet dan persiapan Porprov 2023 karena panjat Tebing ini mencetak atlet dari usia dini," tandasnya.