“Tentunya ini kita harus bersama-sama dan harus mempunyai komitmen yang kuat, itu yang pertama. Yang kedua, bagaimana harapannya terhadap penumbuhan petani-petani milenial yang ada di Indonesia,” ujar petani asal Riau tersebut.
Seperti halnya Agung, Ade pun merasa bangga dengan capaian swasembada beras Indonesia sehingga mendapat penghargaan dari organisasi-organisasi internasional.
Apalagi, menurutnya, capaian tersebut diraih di tengah krisis pandemi Covid-19 dan krisi pangan global akibat kondisi geopolitik yang tidak pasti.
“Kita petani milenial melihat hal ini kita apresiasi sangat luar biasa. Kenapa? Karena pada hari ini di tengah pandemi Covid-19 dan juga yang kita dihantui oleh krisis pangan global tetapi Indonesia mampu survive di tengah pandemi Covid-19 ini, mampu meningkatkan hasil-hasil produksi, khususnya beras di Indonesia,” ungkapnya.
BACA JUGA:Petani Disarankan Jual Beras ke PUD Agar Dapatkan Harga Sesuai HET
Artikel ini sudah tayang di presidenri.go.id dengan judul "Tanggapan dan Harapan Para Petani Milenial atas Capaian Swasembada Beras Indonesia"