Sekolah Sementara Waktu Diliburkan, Warga Diminta Mengungsi

Minggu 25-09-2022,07:45 WIB
Reporter : Wijdan
Editor : Tom

INDRALAYA.PALPRES.COM- Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar Mawardi meminta kepada pihak SIT Menara Fitrah untuk meliburkan siswa dan guru, munculnya fenomena alam berupa semburan air lumpur disertai gas rawa atau gas helo. 

Hal ini dikatakan Panca usai melihat secara langsung kondisi areal sekolah yang terdapat semburan air lumpur tersebut. 

Mendengar adanya kabar tersebut, iapun segera mendatangi lokasi.

Bahkan ia sendiri langsung menyetir mobilnya untuk melihat kondisi langsung dilapangan.

BACA JUGA:Warga Indralaya Geger, Ada Semburan Air Lumpur Dari Dalam Tanah Komplek Sekolah Menara Fitrah

Sekitar pukul 21.10 WIB, Sabtu, 24 September 2022, Panca bersama temannya Yopi mendatangi lokasi.

Suami Mikhailia Tikha Panca ini sempat berdialog dengan Ketua Yayasan SIT Menara Fitrah Ustadz Ikbal Romzi, anggota fraksi Golkar DPRD, pegawai Pertamina Prabumulih, Sekda H Muhsin Abdullah dan beberapa kepala OPD terkait. 

Iapun baru meninggalkan lokasi, sekitar pukul 00.30 WIB, Minggu, 24 September 2022.

"Ya, saya minta pihak sekolah meliburkan siswa dan gurunya untuk belajar tatap muka secara langsung, karena belajar bisa dilaksanakan via during. 

BACA JUGA:Waspada Percikan Api, Listrik di Dekat Semburan Lumpur Dipadamkan

Untuk warga sekitar yang jaraknya dekat dengan semburan air lumpur dan gas ini, maka sebaiknya pindah atau mengungsi dahulu demi keamanan. 

Dikhawatirkan karena adanya gas didalam semburan takutnya ada percikan api. 

Listrik juga sudah dipadamkan, karena jarak 50-60 meter harus steril agar lebih aman,"jelasnya

Selain itu pihaknya juga menerjunkan petugas BPBD Ogan Ilir untuk menjaga areal, agar warga tidak melihat secara langsung lokasi tersebut lantaran dikhawatirkan berbahaya. 

BACA JUGA:Semburan Lumpur Setinggi 100 Meter Hebohkan Warga Indralaya

Kategori :