Gardu Induk Sidomulyo Sudah Beroperasi

Kamis 29-09-2022,15:00 WIB
Editor : Trisno Rusli

LAMPUNG, PALPRES.COM – Gardu Induk (GI) 150 kV Sidomulyo sudah dapat beroperasi untuk melayani kebutuhan listrik di Lampung.

Hal ini diketahui setelah berhasil melakukan sinkronisasi dan memberikan tegangan GI ke dalam sistem kelistrikan Sumatera.

General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Selatan, Muhammad Dahlan Djamaluddin mengaku penting untuk segera meningkatkan pasokan dan keandalan listrik di daerah ini.

“Berdasarkan RUPTL, Lampung menjadi salah satu Provinsi dengan pertumbuhan listrik yang sangat pesat, penggunaan listrik di Perkotaan hingga Kabupaten dan Desa sudah menjadi kebutuhan dasar yang sudah wajib terpenuhi,” tuturnya.

BACA JUGA:Pintu Enam Unit MCK Mulai Terlihat Jelas

Dia menjelaskan, Lampung Selatan sudah diproyeksikan untuk dijadikan kawasan industri besar dan saat ini tengah berkembang.

Hal ini ditandai dengan adanya pabrik peleburan baja yang siap menyerap listrik PLN sebesar 24 MVA.

"Hal ini perlu disikapi secepatnya oleh PLN untuk dapat terus menjaga pasokan dan keandalan listrik di daerah ini," terang Dahlan.

Dahlan menegaskan bahwa suksesnya pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan ini tentunya tidak luput dari perhatian dan dukungan dari Stakeholder dan seluruh elemen masyarakat.

BACA JUGA: Stand Dinkominfo Muba Sajikan Coaching Clinic Desain Grafis

“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Instansi dan Lembaga Pemerintahan dan seluruh masyarakat atas seluruh perhatian dan dukungannya sehingga pembangunan GI 150 kV Sidomulyo beserta jaringan transmisinya dapat terlaksana dan beroperasi untuk melayani kebutuhan listrik masyarakat Lampung serta apresiasi dan ucapan terimakasih juga kepada Team UPP Sumbagsel-3 yang telah menyelesaikan pekerjaan tepat waktu," tutup Dahlan.

Manager Unit Pelaksana Proyek Sumatera Bagian Selatan 3, Haryo Wisnuaji turut menjelaskan bahwa saat ini sistem kelistrikan di Lampung Selatan khususnya Sidomulyo mendapatkan pasokan listrik dari tiga penyulang yang berasal dari GI yang berlainan.

Penyulang Volkano yang berasal dari GI Kalianda dan Penyulang Pilot serta Penyulang Standar yang berasal dari GI New Tarahan.

“Sebelumnya, sistem ketenagalistrikan di Sidomulyo ditopang oleh GI terdekat, yaitu GI Kalianda dan GI New Tarahan. Hal ini membuat kualitas tegangan menjadi kurang optimal yang berpotensi menyebabkan tegangan listrik menjadi kurang andal,” sebut Haryo.

BACA JUGA:Peltu Maman Turun Langsung Cor Kusen Pintu Gudang

Tags :
Kategori :

Terkait