Personel TMMD dan Warga Berjuang Lewati Derasnya Arus Sungai Lematang

Rabu 19-10-2022,09:55 WIB
Reporter : Bernat Albar
Editor : Ella Twit

LAHAT, PALPRES.COM- Perjuangan yang dilihatkan personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 115, Komando Distrik Militer (Kodim) 0405/Lahat dibantu masyarakat Desa Pagarbatu, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat patut diacungi dua jempol.

Pasalnya, mereka berjuang membawa peralatan sumur bor termasuk mesin utama, melintasi derasnya arus Sungai Lematang menggunakan rakit, untuk diangkut dengan alat berat excavator.

Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD, Letkol Inf Toni Oki Priyono SIP melalui Pasiter, Kapten Inf Bambang Nur Ragil mengemukakan, bahwasanya peralatan mesin sumur bor tersebut memiliki bobot lebih dari 100 kilogram (Kg).

"Kalau kita diangkut dan melewati akses jembatan gantung, tidak akan sanggup, mengingat bobotnya yang berat, satu-satunya pilihan melintasi Sungai Lematang yang arus cukup deras," jelasnya, Rabu 19 Oktober 2022.

BACA JUGA:Kapolsek Pulau Pinang dan Anggota Bantu Kerjakan Bangunan TMMD ke 115

Dirinya menambahkan, kendatipun memakan waktu yang lama, karena memerlukan timing (waktu, red) untuk menyeberangi Sungai Lematang tersebut, dan dengan penuh semangat serta keharmonisan.

"Intinya, tidak asal menyeberangi saja, semuanya harus dipikirkan dengan hati-hati, sebab yang dibawa ini mesin yang harganya tidak murah, makanya, personel bahu membahu dengan masyarakat diterjunkan untuk bekerjasama," beber Bambang Nur Ragil.

Senada, Komandan Satuan Setingkat Kompi (SSK) TMMD, Kapten Inf Mulyadi menuturkan, dirinya langsung mengerahkan personel untuk turun di sungai, maupun ikut membantu kegiatan tersebut.

"Baik rakit yang dimodifikasi dengan ban, ditambah dengan tali serta dibantu alat berat akhirnya sukses membawa semua peralatan mesin sumur bor yang diperuntukkan di sarana pemandian umum," pungkasnya. 

Berita Terkait, Gudang Penyimpanan Masjid Prabu Nurul Iman, Desa Pagarbatu, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat kini telah dipasang keramik pada bagian lantai, maupun dinding.

"Betul, untuk gudang semuanya telah selesai dikerjakan, saat ini keramik untuk lantai dan dindingnya kita pasangkan, agar terlihat lebih minimalis," kata Komandan Kelompok (Danpok) Masjid, Peltu Maman Suryaman, Rabu 19 Oktober 2022.

Peltu Maman Suryaman menerangkan, tentunya keramik tersebut disesuaikan dengan bentuk dari ruangan tersebut, sehingga kesannya tidak semerawut.

"Kalau tidak dipasang keramik, maka seperti gudang pada umumnya, tapi melalui program Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 115, Komando Distrik Militer (Kodim) 0405/Lahat semuanya dibuat berbeda," terangnya.

BACA JUGA:Biar Sama di Lapangan, Personel TMMD ke 115 Diberi Seragam

Untuk itulah, masih kata dirinya, rehab Masjid Prabu Nurul Iman ini dibongkar kemudian dibangun dengan sangat baik sekali, sehingga jemaah yang beribadah semakin khusyuk menjalankannya.

Kategori :