Hingga kini kedua video asusila tersebut terus beredar dan tersebar di medsos.
"Saya dapat video viral ini dari orang lain melalui inbox di FB. Katanya gadis ini dari Kecamatan Rantau Panjang. Saya jijik melihatnya. Mengapa dia nekad merekamnya seperti itu. Jadi saya langsung hapus videonya, malu melihatnya," kata Yan, warga Indralaya.
Camat Rantau Panjang, Panca Rahmat saat dikonfirmasi terkait video viral yang diduga dilakukan warganya, mengaku belum mengetahui hal tersebut.
Namun, pihaknya akan melakukan pendalaman terkait hal ini.
"Kita akan panggil seluruh Kades di Kacamatan Rantau Panjang. Kita akan tanyakan adakah warganya seperti yang ada di video viral itu. Yang pasti, kita akan tanya-tanya dulu," ucapnya singkat. *