Agus yang juga otak pembunuhan ini mengaku menyesal melakukan pembunuhan ini.
“Menyesal pak, apalagi saya dari kecil sudah tahu dengan korban. Habis meninggalkan korban, kami terutama saya, tidak tenang dan gelisah," ungkap Bapak satu anak ini.
Rezki tersangka lain mengaku, tertarik dengan ajakan tersangka Agus, setelah korban membeli hpnya sebesar Rp500 ribu.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Oknum Anggota DPRD Mura Ditangkap Polisi Karena Narkoba
"Saya lihat juga, sisa uangnya masih banyak ditas. Jadi, kami ikuti dia sampai lokasi yang benar-benar aman untuk kami kuasai uangnya," terangnya.
Dirinya juga mengaku, bahwa niat busuknya ketahuan oleh korban, dan mendapat ancaman dari korban akan dibunuh.
"Kami membunuh korban dengan pisau milik korban sendiri yang melakukan penikaman itu Putra, termasuk menjerat lehernya," terangnya. Sementara P yang masih dibawah umur membenarkan hal tersebut.
“Saya menyesal pak, saya minta maaf kepada keluarga pak Jamil, saya khilaf," tukasnya. Dia mengaku menjerat leher korban setelah melakukan penusukan terhadap korban.