Selain itu, OKU juga menampilkan tari sambut oleh Sanggar Sebimbing Sekundang dan lagu daerah berjudul Cintai Baturaje yang dibawakan oleh Fajar sebagai sambutan bagi tuan rumah kepada para tamu undangan.
Para tamu undangan dapat pula melihat keindahan ecoprint dan songket secara lebih dekat melalui stand pameran ekonomi kreatif yang ada di Anjungan Sumatera Selatan tersebut.
Di antara mereka terlihat Pj. Bupati Ogan Komering Ulu, H. Teddy Meilwansyah, S.Stp., M.M., M.Pd dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel oleh DR H. Aufa Syahrizal, S.P., M.Sc.
“Pergelaran Seni dan Budaya ini berkolaborasi Disbupdar Sumsel dengan daerah. Alhamdulillah sudah ada 10 kabupaten yang berpartisipasi dalam pergelaran ini,” ujar DR Aufa.
BACA JUGA:Foto Diduga AH, Wanita Kebaya Merah, Beredar di Medsos
DR Aufa menambahkan, Pergelaran Seni Budaya Sumsel tahun 2022 ini bertujuan untuk memeriahkan event internasional KTT G20 yang diselenggarakan di Bali.
“Dalam kegiatan ini, kami melibatkan seniman dan budayawan di Jabodetabek serta anak-anak muda agar bisa melestarikan kesenian Sumatera Selatan,” kata Dr Aufa.