Mencatat jumlah keseluruhan hutang merupakan hal yang juga tak kalah penting jika kita ingin terlepas dari hutang.
BACA JUGA:Terlilit Utang Pinjol, Pemuda ini Nekat Mencuri di Kos-kosan Wanita
Dengan mencatat hutang kita akan tahu mana saja hutang yang bisa didahulukan pembayaranya.
Bahkan ketika mendapat rezeki lebih bisa segera kita lunasi.
Atau dengan kata lain hutang tersebut bisa menjadi skala prioritas kita dalam proses pelunasanya.
3. Bayar Yang Penting Dahulu
Masih ada kaitanya dengan poin 3, membayar hutang yang penting dulu merupakan langkah yang tepat.
BACA JUGA:Belum Ada Kejelasan Terkait Utang Pajak Dari Kabupaten Induk
Bukan bermaksud pilih-pilih dalam membayar, toh nyatanya hutang sesuatu yang wajib dibayar sampai akhir hayat.
Membayar yang penting dulu lebih kepada dampak yang akan kita rasakan jika hutang itu telat dibayar sebulan saja.
Contohnya kredit rumah, dan kredit motor yang merupakan kebutuhan penting bagi kehidupan kita.
4. Jual Aset yang Ada
Jika pada saat terlilit hutang kita masih memiliki asset, ada baiknya hal tersebut dijual.
BACA JUGA:Laporan Piutang, Salah Satu Acuan WTP Pemkab Ogan Ilir
Dari hasil penjualan dapat kita bayarkan untuk utang yang setelah dirinci bisa dilakukan pelunasan.
Hal ini bisa mengurangi sedikit beban hutang yang sedang kita tanggung.