PALEMBANG, PALPRES.COM – Ada banyak sekali mitos-mitos mengenai menstrual cup yang membuat kebanyakan perempuan ragu dan bimbang untuk memakainya.
Padahal menstrual cup sangat ramah lingkungan karna dapat digunakan berulang kali, hal ini sangat berbeda dengan pembalut.
Tapi tenang, kamu tidak perlu ragu dan bimbang lagi, karena disini akan dijelaskan bagaimana fakta dan mitos seputar menstrual cup. Simak penjelasannya dibawah ini!
Mitos
1. Menstrual Cup dapat mengancam keperawanan
BACA JUGA:Mitos dan Fakta Menstruasi yang Wajib Diketahui Wanita
Mitos ini sangat sering didengar karena cara pemakaian menstrual cup ini melalui vagina sehingga dikatakan akan membuat yang memakainya tidak perawan lagi.
Keperawanan disini adalah selaput dara. Perlu diketahui secara medis, selaput dara ini sejak lahir memang sudah berlubang, karena jika tidak berlubang, darah menstruasi tidak akan bisa keluar.
Ada banyak faktor dan alasan kenala selaput dara bisa robek atau membesar, hal itu dikarenakan olahraga berat, jatuh dari sepeda, cedera dan sejenisnya.
Jadi dapat disumpulkan yaa kalau menstrual cup dan keperawanan tidak ada hubungan satu sama lainnya.
BACA JUGA: Ini Dia Ciri- Ciri Wanita Lajang Berkualitas, Apa Itu Kamu?
2. Menstrual Cup dapat menyebabkan mandul
Dianggap bahwa menstrual cup bisa menyebabkan aneka penyakit reproduksi bahkan hingga menyebabkan mandul karena membuat darah tidak bisa mengalir dan berbalik ke rahim.
Padahal otot-otot rahim mendorong darah menstruasi keluar secara aktif, sehingga tidak mungkin kembali lagi ke dalam rahim.
Darah yang tertahan terlalu lama memang mungkin menyebabkan infeksi, tapi itupun akan terjadi saat memakai pembalut atau tampon sekalipun, bukan disebabkan oleh penggunaan Menstrual Cup yang telah teruji.