Eksperimen dapat dilakukan dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang biasanya dilontarkan anak.
Dengan eksperimen akan lebih mudah melakukan pengenalan lingkungan terhadap anak.
BACA JUGA:5 Bentuk Manipulasi Psikologis yang Kerap Terjadi di Lingkunganmu
Dengan mengetahui gagasan-gagasan baru si Kecil akan cepat tanggap untuk memahami dunia di sekitarnya.
Eksperimen sains juga dianjurkan untuk mengasah keterampilan anak dalam perencanaan dan pemecahan masalah yang ada.
Semakin banyak pengalaman yang bisa mereka rasakan, maka akan semakin banyak pula anak belajar hal baru.
3. Lakukan aktivitas fisik
Kecerdasan emosial anak dapat dilatih melalui aktivitas fisik.
BACA JUGA:Dikenal Pekerja Keras, Inilah Fakta Unik Anak Pertama
Melakukan aktivitas fisik juga sangat disarankan untuk menstimulasi kecerdasan emosional anak.
Dengan aktif bergerak bukan hanya berdampak pada fisiknya saja tapi memberikan efek positif bagi mental anak.
Aktivitas fisik membantu melepaskan endorfin yang berguna melawan kecemasan dan perasaan depresi, dan meningkatkan keterampilan kognitif.
Kegiatan stimulasi anak 2 tahun di luar ruangan contohnya bermain hide and seek, bermain mencari daun warna tertentu, bermain pasir, dan lainnya.
BACA JUGA:Mau Awet Muda? Terapkan 6 Pola Hidup Sehat Berikut
4. Bangun percakapan sesering mungkin
Mendukung kemmapuan berbahasa si kecil dengan sering berbicara dengannya.