Dimana, saat berada di rumah mereka hidup normal seperti lelaki atau ayah kebanyakan tetapi di luar dia bisa berprilaku LSL, ujar dia.
Karena itu, penting sekali untuk melakukan sosialisasi dan edukasi kepada mereka yang rentan terpapar HIV dan populasi kunci untuk tidak menularkan kepasangan dengan bercerita secara terbuka status positif HIV dan berkomitmen memutus rantai penyebaran virus.
Sementara SFC TB-HIV-Napza merupakan koalisi organisasi masyarakat sipil yang beranggota organisasi konselor, LSM dan Media, seperti Perhimpunan Konselor VCT HIV Indonesia (PKVHI) Wilayah Sumsel, Yayasan Intan Maharani, LBH APIK Sumsel, PKBI Sumut dan perwakilan media WongKito.co.