JAKARTA,PALPRES.COM- Bantuan Subsidi Upah (BSU) kembali akan disalurkan dibulan Desember 2022 ini.
Pemerintah telah menginformasikan batas pengambilan BSU adalah hingga tanggal 20 Desember 2022 jika tak ingin dana anda ditarik kembali oleh negara.
Saat ini, ada sekitar 1 juta pekerja yang belum mencairkan BSU.
Dirjen PHI dan Jaminan Sosial Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Indah Anggoro Putri menyampaikan bagi pekerja yang belum mengambil BSU untuk dapat segera mengambil dananya di Kantor Pos terdekat.
BACA JUGA:Catat! Batas Akhir Pengambilan BSU Tahap 8 Hingga 20 Desember 2022, Bisa Lewat Kantor Pos
“Hingga akhir bulan lalu, sekitar 11,6 juta pekerja atau buruh sudah menerima BSU 2022 dari pemerintah dengan besaran Rp600 ribu per pekerja,”ungkap Indah Anggoro Putri dalam siaran pers belum lama ini.
Ada beberapa media penyaluran bantuan subsidi upah ini yaitu melalui transfer ke rekening pekerja di bank, melalui rekening bank syariah Indonesia (BSI) atau melalui Kantor Pos.
Khusus BSU 2022 batch terakhir, pencairan dilakukan di Kantor Pos.
"Pekerja atau buruh yang telah ditetapkan dan belum melakukan pencairan agar segera mengambil dana BSU di Kantor Pos terdekat dengan membawa Kartu Tanda Penduduk,"jelasnya.
BACA JUGA:Pemegang KIS BPJS Kesehatan Bisa Dapat Bansos Tahun 2023, Begini Cara Cek Status Kepesertaan
Untuk mempercepat pencairan Bantuan Subsidi Upah atau BSU 2022, Kemnaker terus menggenjot penyaluran BLT Subsidi Gaji tersebut dengan bersinergi dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan dan PT Pos Indonesia.
Menurut Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi, sampai dengan 5 Desember, BSU 2022 telah tersalurkan kepada 11,67 juta pekerja atau buruh.
Sementara itu, BLT Subsidi Gaji yang sudah disalurkan lewat Kantor Pos milik PT Pos Indonesia sudah diterima oleh 2,7 juta pekerja atau buruh.\
Sisa BSU 2022 dicairkan lewat mekanisme trransfer ke rekening bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
BACA JUGA: 3 Bansos Ini Akan Cair Lagi di Akhir Januari 2023, Besarannya Pun Meningkat