Sebagai informasi, pelaksanaan pelatihan Kartu Prakerja akan berlangsung secara online, offline, dan bauran kedua sistem tersebut.
BACA JUGA:ODGJ di Probolinggo yang Serang 2 Warga, Tewas dalam Perawatan
Berikut perbedaan program Kartu Prakerja 2022 dan 20223 dimulai dari proses pendaftarannya.
Syarat untuk mendaftar Kartu Prakerja 2022 sebagai berikut:
1. WNI berusia 18 tahun ke atas.
2. Tidak sedang menempuh pendidikan formal.
BACA JUGA: Bansosmu Tidak Cair, Cepat Adukan Kesini!
3. Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro & kecil.
BACA JUGA: Catat, Ada Lagi Bansos Kemensos yang akan Cair Minggu ini, Besarnya Rp.600.000
4. Bukan penerima bantuan sosial lainnya selama pandemi Covid-19.
5. Bukan Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, ASN, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala Desa dan perangkat desa dan Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN atau BUMD.
6. Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang menjadi Penerima Kartu Prakerja.
Sementara untuk pelaksanaan Program Kartu Prakerja 2023, Airlangga menyampaikan pelaksanaan program membolehkan masyarakat yang sudah menerima bantuan sosial (bansos) seperti tercantum pada syarat nomor 4 di atas untuk ikutan Kartu Prakerja 2023.
BACA JUGA:Info Lubuk Linggau Sumsel Diguncang Gempa 17 Desember 2022, Warga: Tidak Ada Gempa
Satu lagi perbedaan yang akan berlangsung pada 2023 adalah menyangkut besaran bantuan.
Pada Kartu Prakerja 2022, peserta mendapatkan bantuan Rp3,55 juta dengan rincian: