BACA JUGA:Tarik Tunai Saldo Dana OVO Bisa di Indomaret, Begini Caranya
"Debat soal GOAT akhirnya selesai. Hadiah terbesar kini menjadi bagian dari koleksi. Warisannya sudah komplet," tulis FIFA.
Cuitan FIFA ini menimbulkan kehebohan warganet.
Banyak penggemar setuju dengan tweet itu.
Namun tidak bagi sejumlah penggemar Cristiano Ronaldo.
Mereka dengan cepat menunjukkan ketidaksenangannya, menuduh FIFA bias dan berat sebelah.
"Selalu Ronaldo vs sistem yang dicurangi."
Pengguna lain mencuit: "Ini benar-benar menjijikkan untuk dilihat oleh FIFA.
Orang lain menulis: "FIFA ingin Messi menang, bias itu sangat jelas."
FIFA akhirnya menghapus postingan bergambar Messi itu.
FIFA pun memutuskan untuk menghapus postingan gambar Cristiano Ronaldo mengangkat jempol di Twitter setelah Piala Dunia 2022 tuntas.
Pada Rabu (21/12) pagi, Twitter FIFA memposting gambar Ronaldo dengan mengangkat jempol ke atas dibarengi dengan pesan tertulis, "Angkat jempol ke atas jika Anda benar-benar menikmati #FIFAWorldCup."
Para netizen dengan cepat bereaksi terhadap cuitan tersebut.
Sebagian besar warganet melontarkan pesan negatif menjurus kasar kepada admin Twitter FIFA.
Unggahan tersebut dianggap sebagai upaya untuk menjelek-jelekan Ronaldo. Sebab performa CR7 secara keseluruhan berbanding terbalik dengan Messi.