BACA JUGA:Samsung Galaxy A54 5G Segera Rilis, Ini Bocoran Fitur Canggihnya, Cek Spesifikasi dan Harga
Saat ini, Thailand punya selisih gol +9, sedangkan Indonesia +8.
Hal itu berarti Indonesia bakal tersingkir bila mereka kalah dengan selisih gol yang sama dengan hasil yang didapat Thailand (misal Indonesia kalah 0-1 dari Filipina, Thailand kalah 1-2 dari Kamboja). Dengan demikian, selisih gol kedua tim tidak akan berubah.
2. Indonesia Kalah, Kamboja Imbang Lawan Thailand
BACA JUGA:Tahun 2023 Bumil dan Balita Kebagian Dana Bansos Rp3.000.000, Cek Syaratnya Disini
Bila Indonesia kalah dari Filipina dan Kamboja imbang, Thailand dipastikan jadi juara grup A dengan nilai delapan poin.
Perebutan posisi runner up kemudian bakal dilakukan antara Indonesia dan Kamboja, yang sama-sama punya tujuh poin.
Lantaran Kamboja imbang, sudah bisa dipastikan bahwa selisih gol mereka tetap +4.
Sementara itu, Indonesia saat ini punya selisih gol +8. Indonesia bisa gagal lolos ke semifinal Piala AFF 2022 bila kalah dengan selisih lima gol dari Filipina.
Karena dengan demikian, selisih gol Indonesia menjadi lebih buruk dibanding Kamboja pada akhir fase grup yaitu +3.
Tak ayal, kemenangan dengan skor besar perlu diraih Marc Klok cs, jika ingin lolos mulus ke semifinal Piala AFF 2022.
Timnas Indonesia sendiri dipastikan membidik posisi juara Grup A di Piala AFF 2022.
"Salah satunya, kami menginginkan istirahat yang lebih panjang. Selain itu, juara grup akan membuat timnas bermain away terlebih dahulu," ujar Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menyebut Timnas Indonesia bakal diuntungkan bila lolos ke semifinal Piala AFF 2022 dengan status juara Grup A.
Menurut Indra Sjafri, timnas Indonesia akan mendapat satu keuntungan lagi jika menjadi juara Grup A di luar jadwal dan waktu istirahat.
Satu keuntungan itu adalah timnas Indonesia akan terhindar dari juara Grup B pada semifinal Piala AFF 2022.