MURATARA, tPALPRES.COM- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) melakukan Famtrip untuk validasi dan sinkronisasi Desa Wisata.
Famtrip di lakukan dalam wilayah Desa terusan, Kecamatan Karang Jaya, dalam famtrip tersebut ditemukan beberapa potensi yang mungkin dapat dikembangkan menjadi wisata.
Antara lain perawatan situs makam keramat yang dapat dijadikan wisata sejarah.
Napal Manjur yang dapat dijadikan salah satu wisata rafting dengan memanfaatkan aliran sungai yang bersih dan asri serta keunikan bebatuannya.
Kebon Limau yang dapat dijadikan wisata petik buah langsung dari kebun beserta aneka ragam produk olahan buatan UMKM Desa Terusan seperti sirup buah limau dan sebagainya dalam upaya mendorong perekonomian masyarakat setempat.
BACA JUGA:Nenek Moyang Suku Anak Dalam di Muratara Hanya 1 Tapi Nama Panggilan Banyak
"Ada potensi wisata di Desa Terusan, ada napal manjur dan kebun limau,” kata Kadisbudpar Marlinda Sari.
Selain itu, Disbudpar mengunjungi dua tempat objek destinasi yang dikunjungi, yaitu destinasi wisata Danau Rayo dan Bukit Layang.
Kedua wisata tersebut ramai, terlihat pengunjung terus bertambah menjelang siang hari.
Momentum awal 2023 merupakan waktu yang tepat untuk menikmati keindahan berbagai tempat wisata.
BACA JUGA:Predikat KLA Muratara Menurun, Ternyata Ini Penyebabnya
Tak perlu jauh keluar daerah, di Desa Sungai Jernih, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) propinsi Sumatera Selatan (Sumsel) banyak terdapat destinasi wisata yang tak kalah menakjubkan.
Mulai dari wisata danau dengan pemandangan alamnya, hingga air terjun yang menawarkan kesejukan.
Berbagai destinasi wisata itu, letaknya tidak terlalu jauh dan bisa dijangkau dengan mobil maupun sepeda motor.
Dan yang dekat dengan ibu kota Kabupaten Muratara Danau Rayo, adalah salah satu destinasi wisata yang sangat cocok untuk dikunjungi menghabiskan libur awal tahun kali ini.