“Ritme permainan tidak jalan terutama set satu dan dua. Tapi mulai menemukan irama permainan pada set ketiga,” tambah Toiran.
Sementara itu, asisten pelatih LavAni, Samsul Jais mengatakan timnya sudah tampil maksimal. "Perjuangan anak-anak sudah maksimal," aku Samsul.
Kendati begitu, kekalahan pertama ini akan menjadi bahan evaluasi di putaran kedua. "Evaluasi akan kami lakukan terutama di dua pertandingan terakhir. Saat keadaan leading dua set, di set berikutnya kami kehilangan irama permainan," tutup Samsul.