Wabup menyebutkan rumah singgah salah satu program di bidang kesehatan, selain memang sudah ada program UHC BPJS kesehatan secara gratis.
“UHC ini, masyarakat di bantu pengobatan menggunakan anggaran daerah, jadi gratis. Kalau di Muratara cukup membawa KPT sudah bisa berobat,” ujarnya.
Saat ini pasien Rumah singgah dari laporan kurang lebih mencapai 300 pasien yang berarti fasilitas ini sangat digunakan bagi Masyarakat.
Bagi masyarakat yang ingin menggunakan ambulans secara gratis dari Pemda Muratara bisa menghubungi terkhusus sopir ambulans yang selalu stand by Ahmad Faisol.
BACA JUGA:Mantan Bupati Syarif Hidayat Beri Sinyal Maju Pilkada Muratara 2024
Selain itu, masyarakat yang akan berkunjung ke rumah singgah di Palembang cukup menunjukkan identitas KTP saja, agar bisa di data oleh petugas rumah singgah.
Warga Muratara, Hasan mengatakan bagi masyarakat yang mapan tidak masalah tempat tinggal, mereka bisa sewa hotel ataupun penginapan.
"Nah bagi warga yang pas pasan uangnya terasa sulit. Selain sewa penginapan cukup tinggi, masalah lain yang dikeluhkan warga biasanya tidak ada keluarga di Palembang,” katanya.
Sambungnya, kadang ada uang tapi penginapan di sekitar rumah sakit sudah penuh semua. “Alhamdulillah kalau kini sudah ada rumah singgah,” ujarnya.