Selain menjadi kewajiban yang perlu dilakukan oleh setiap muslim untuk membayar zakat, namun tidak sedikit orang-orang yang memberikan banyak bantuan lebih dari biasanya kepada yang membutuhkan selama bulan Ramadan.
Seperti menyediakan takjil gratis, memberikan makanan untuk sahur, hingga memberikan paket sembako.
Selain pengeluaran yang lebih banyak, mengutip dari laporan Jakpat di tahun 2021, disebutkan bahwa konsumsi media dan hiburan saat Ramadan juga lebih banyak.
Sebagian besar responden cenderung mengakses informasi atau media hiburan, dimulai saat sahur dan meningkat saat waktu istirahat siang yang biasanya digunakan untuk makan siang.
BACA JUGA:Bansos PKH Termin 8 Cair untuk 500 Penerima di Kantor Pos Sampai Minggu Ini!
Kemudian kembali menurun saat berbuka puasa dan kembali mengakses hiburan di malam hari.
Lebih lanjut, platform online yang paling sering diakses untuk mendapat hiburan dan informasi adalah YouTube, sedangkan TV nasional juga masih digunakan sebagai acuan waktu Maghrib atau waktu berbuka.
Seperti yang dikatakan oleh Fatimah Azzahrah, Co-Founder Cabaca, di bulan Ramadan waktu yang biasanya dipergunakan makan siang, dimanfaatkan untuk kegiatan lain seperti nonton YouTube, main game, atau baca novel digital.
“Di Cabaca sendiri jelang makan siang mulai pukul sebelas adalah waktu teramai orang akses konten novel digital,” ungkapnya saat diwawancarai secara daring belum lama ini.
BACA JUGA:MANTAP! BLT BPNT Sembako Rp400 Ribu Cair Jelang Lebaran 2023
Atas dasar inilah, Cabaca mengadakan flash sale novel digital, yang dikelolanya mulai pukul 11 hingga 1 siang selama Ramadan.
Mengetahui habit dan tren ini menjadi bagian penting dari memahami target audiens yang tentunya akan berguna bagi pelaku bisnis, agar tetap dapat relevan dan memasarkan produknya lebih efektif. *