Bupati berpesan untuk pandai menggunakan media sosial, terlebih menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
"Apalagi ikut-ikutan membuli di media sosial, yang notabene kalian tidak kenal, alhasil kita berdosa, negara kita tidak mendapatkan berkah," tukasnya.
Bupati juga meminta pihak Disdukcapil untuk kolektif mengurus KTP pemilih pemula setiap sekolah.
"Saya minta kepala sekolah dan Disdukcapil, segera urus KTP agar mereka bisa menyalurkan hak pilih," ucapnya.
BACA JUGA:Ogan Ilir Juara Umum STQH XXVII di Lubuklinggau, Ini Loh Jumlah Perolehan Medalinya
Di kesempatan yang sama, Ketua KPUD Muratara, Agus Maryanto mengatakan, pemilih pemula penting untuk diberikan edukasi terkait kepemiluan.
Pihak KPUD memperkenalkan tahapan penyelenggaraan, dari tingkat dasar hingga KPU.
"Dari bawah KPPS, Pantarlih, PPS dan PPLN, PPK dan KPUD, ini penyelenggara pemilu semua," terangnya.
Kemudian selain penyelenggara pemilu, juga ada peserta pemilu yakin Bacaleg mulai DPRD, DPRD propinsi dan DPR RI.
BACA JUGA:RESMI! Bansos BPNT Sembako Cair Lagi Juni 2023 untuk 2 Bulan Rp 400.000
"Kemudian ada Capres dan Cawapres, ada Cagub dan Cawagub, Cabup dan Cawabup," kata Agus.
"Pemilih pemula ini untuk betul-betul memahami sebelum masuk terlalu jauh terdapat Pemilu, agar bisa menjadi generasi emas di masa mendatang," pungkasnya. *