Lamava jadi orang pertama yang akan menikam paus, lamava dipilih berdasarkan ketangkasan, kekuatan, dan ketangguhannya saat melawan paus.
Sebuah pekerjaan yang pasti beresiko tinggi sehingga tak sembarang penduduk lamalera bisa menjadi lamava.
Lamava juga ditetapkan berdasarkan hasil upacara adat yakni lelaki yang santun taat beribadah, berbudi luhur serta tak pernah melakukan hal tercela.
Sebelum berburu lamava juga menjalani ritual agar tidak mendapatkan petaka salah satunya menjalani ritual puasa satu lama Fah akan mewakili satu Paledang atau perahu yang bakal dibantu 6-10 orang.
BACA JUGA:10 PTN dan 7 PTS Terbaik di Indonesia Versi QS World University Rankings 2024
Setidaknya ada 5 Paledang yang berangkat ke laut dalam sekali perburuan, saat berada di tengah laut dan gerombolan paus terlihat pengejaran pun dimulai dan para pemburu paus mulai mendekatinya bermodalkan pengalaman dalam menaklukkan paus.
Lamava mulai memantau paus dengan tombak di tangan yang siap menghujat tak sembarang paus yang boleh ditombak bukan paus anak dan bukan pula paus yang tengah hamil.
Lamava menyakini jika salah menombak maka seluruh kampung nantinya akan mendapat petaka, harus tangkas dan jeli untuk memilih mana paus yang boleh diburu dan mana yang tidak.