JAKARTA, PALPRES.COM - Di zaman dulu, banyak sekali cendikiawan muslim yang terkenal di dunia dalam bidang ilmu pengetahuan.
Salah satunya adalah Jabir bin Hayyan, salah satu ilmuwan terbesar tanah Arab pada abad ke-8 Masehi.
Jabir merupakan ilmuwan di bidang kimia dan ia dikenal sebagai Bapak Ilmu Kimia Modern.
Ia merupakan kelahiran Tus, sebuah kota di Persia (kini wilayah Iran), pada 721 Masehi.
Dirangkum dari berbagai sumber, Jabir adalah anak dari seorang tabib bernama Hayyan Al-Azdi.
Jabir meninggalkan Persia menuju Yaman setelah ayahnya dijatuhi hukuman mati oleh Kekhalifahan Umayyah.
Hayyan Al-Azdi dieksekusi lantaran kedapatan mendukung revolusi yang dilakukan Dinasti Abbasiyah.
Yaman menjadi tempat Jabir bin Hayyan memperdalam ilmunya.
BACA JUGA:RESMI! 5 Bansos Cair Agustus Ini, Cek Namamu Segera
Pada awalnya, Jabir menimba ilmu dengan ulama besar pada masa itu yakni Harbi Al-Himyari.
Ia diberi pelajaran mengenai Alqur’an, matematika, dan ilmu-ilmu lainnya.
Jabir bin Hayyan kemudian pergi ke Kufa, Irak, pasca jatuhnya Kekhalifahan Umayyah dan digantikan dengan Kekhalifahan Abbasiyah.
Keinginannya untuk terus belajar ilmu pengetahuan tidak sampai disitu.
BACA JUGA:Ternyata Ambisi Jafar dan Aksi Aladdin di Film Alaaddin ada Makna Sosial, Penasaran?