JAKARTA, PALPRES.COM – Perubahan juknis penyaluran bansos Kemensos RI tahun ini, sedikit banyak mempengaruhi jadwal penyaluran bansos.
Seperti bansos reguler PKH (Program Keluarga Harapan) dan Bansos BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) Sembako, yang menyasar sekitar 30 juta penerima yang tersebar diseluruh Indonesia.
Faktanya, untuk penyaluran kedua bansos ini saja terdapat dua mekanisme penyaluran.
Dimana untuk penyaluran melalui Himbara atau ATM yang merangkap KKS (Kartu Keluarga Sejahtera), penyaluran BPNT dilaksanakan per dua bulan Rp400.000.
Sedangkan untuk bansos PKH tetap per tahap, tetapi lebih cepat dari pada penyaluran melalui kantor pos.
Hal ini menyasar untuk KPM yang berada pada daerah akses mudah, terutama dalam hal perbankan.
Sedangkan, untuk penyaluran melalui Pos Indonesia, penyaluran bansos BPNT Sembako dilaksanakan per tiga bulan Rp600.000.
Begitupun dengan bansos PKH tetap per tahap.
BACA JUGA:PHE Raih Top 9 Best Innovator Team di Ajang SDG Innovation Accelerator For Young Professionals Award
Hal ini diterapkan pada daerah yang akses perbankan sulit.
Jadi penyaluran melalui pos adalah alternatifnya.
Dikarenakan dapat masuk ke daerah pelosok yang ada di seluruh Indonesia.
Untuk melalui Bank Himbara (BRI, BNI, BSI, dan Mandiri), penyaluran sudah dilakukan sejak akhir Juni sampai hari ini melalui termin atau gelombang.
BACA JUGA:Emak-emak Bersiap! Ada BLT Cair Rp300.000 Agustus Ini, Simak Cara Pengajuannya