Selama perayaan ini, pentingnya rasa persatuan dan kesatuan tetap digelorakan di tengah-tengah masyarakat.
Semua warga bekerja sama untuk memastikan semua persiapan berjalan lancar dan menciptakan peringatan kemerdekaan yang tak terlupakan.
Tidak dapat dipungkiri bahwa kemeriahan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ini tak lepas dari jasa para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raganya demi kemerdekaan bangsa.
Di Sumatera Selatan, terdapat tiga Pahlawan Nasional yang patut diingat dan dihormati atas perjuangan mereka.
BACA JUGA:Kabar Gembira! Wonderkid Sao Paulo Welber Jardim OTW ke Tanah Air Demi Timnas Indonesia U-17
Pertama adalah Sultan Mahmud Badaruddin II, pemimpin dari Kesultanan Palembang-Darussalam pada dua periode.
Dia pernah memimpin pertempuran melawan Inggris dan Belanda, termasuk Pertempuran Menteng yang terkenal.
Meskipun ditangkap dan diasingkan ke Ternate, jasanya tetap dikenang dan dihormati.
Kedua adalah dr. Adnan Kapau Gani atau AK Gani, yang merupakan Menteri Kemakmuran dan perwakilan RI dalam perjanjian Linggarjati.
BACA JUGA:5 Perlombaan 17 Agustus Khusus Emak-emak, Nomor 3 Paling Heboh dan Lucu
Selama hidupnya, dia selalu berjuang melawan penjajah dengan memimpin perjuangan yang gigih.
Terakhir, A.M Thalib, seorang mantan tokoh militer Indonesia, jurnalis, dan wirausahawan sukses.
Dia berperan dalam mengangkat senjata melawan pasukan Belanda pada agresi militer di tahun 1949 dan menguasai radio setempat untuk menyiarkan perang antara pejuang RI dan Belanda di Sumatera Selatan.
Peringatan Hari Kemerdekaan RI adalah waktu yang tepat bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, seperti Sultan Mahmud Badaruddin II, dr. Adnan Kapau Gani, dan A.M Thalib yang telah berjuang keras demi kemerdekaan dan persatuan bangsa.
BACA JUGA:Mau Jadi Pemimpin yang Bijak? Tiru Khalifah Harun ar-Rasyid
Semangat perjuangan mereka harus terus dikenang dan diwariskan kepada generasi-generasi mendatang untuk tetap mencintai dan mempertahankan kemerdekaan bangsa.