Pada saat itu juga, kita akan memahami apa yang sedang terjadi sehingga menyadari segala pikiran dan tindakan.
6. Mencoba untuk mendeskripsikan penampilan diri, salah satu contohnya penampilan fisik kalian.
Apabila deskripsi tersebut mengarah ke sisi negatif, ubahlah menjadi sesuatu hal positif yang ada pada diri.
BACA JUGA:Sudah Kerja Keras Namun Rezeki Masih Seret? Ikuti 5 Tips Ini, Nomor 4 Paling Mudah Dilakukan
Belajarlah untuk lebih menghargai fisik kalian.
7. Pahamilah segala peran dalam kehidupan sehari-hari, baik itu di dalam keluarga, tempat kerja, sekolah, kampus, organisasi, maupun di ranah masyarakat.
Setelah itu, jelaskan peran yang sedang kalian jalani.
Misalnya, peran sebagai orang tua atau anak di dalam keluarga, peran sebagai ketua tim atau anggota di dalam organisasi, maupun peran sebagai pelajar di dalam lingkungan sekolah atau kampus.
BACA JUGA:Tips Sukses Olahraga di Pagi Hari, Lakukan 7 Hal Berikut Ini
8. Meminta orang lain untuk memberikan respons bukan berarti kita bergantung pada pendapat mereka, melainkan pendapat mereka akan membantu kita untuk mengetahui beberapa hal mengenai pribadi ini yang tidak kita sadari.
Tanyakan pada orang terdekat, baik itu anggota keluarga, saudara, teman maupun kerabat, mengenai bagaimanakah kepribadian ataupun sifat dari diri kita berdasarkan perspektif mereka.
Kalian tidak perlu khawatir, pendapat dari mereka tidak perlu ditelan mentah-mentah karena yang mereka katakan belum tentu menentukan siapa diri kita sebenarnya.
Silakan pahami, ambil baiknya buang buruknya, ini merupakan petuah lama yang sangat bijak.*