Lokomotif ini pernah digunakan untuk menarik gerbong barang dan gerbong penumpang pada masa pemerintahan Onder Afdeeling Moesie Oeloe di Lubuklinggau pada masa perang kemerdekaan 1 tahun 1947, dimana lokomotif ini tengah berada di Balai Yasa Lahat, kemudian dikeluarkan untuk menarik gerbong berisikan tentara Subkoss yang semula bermarkas di Lahat, kemudian dibawa ke Lubuklinggau.
Setelah Kemerdekaan RI, jasa lokomotif ini kembali digunakan untuk mengangkut sisa pasukan Jepang menuju Kertapati, Palembang.
Selanjutnya Lokomotif Uap C3082 disimpan di hanggar stasiun Lubuklinggau, barulah pada tahun 1988 dipindahkan ke Museum Perjuangan Subkoss Garuda Sriwijaya atas hibah Perusahaan Djawatan Kereta Api (PJKA) untuk dijadikan koleksi museum.
Saat ini anda dapat melihat keberadaan benda bernilai sejarah Lokomotif Uap C3082 disamping kiri Museum Perjuangan Subkoss Garuda Sriwijaya di Lubuklinggau.
BACA JUGA:Definisi Indomie Seleraku! Negara Ini Sampai Punya Pabrik Indomie Sendiri, Apa Saja Ya?
Demikian 3 benda koleksi bernilai sejarah yang ada di Museum Perjuangan Subkoss Garuda Sriwijaya di Kota Lubuklinggau, pada kesempatan lainnya kita akan menginformasikan koleksi benda-benda bernilai sejarah dan budaya lainnya, semoga bermanfaat. (frs)