LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha menjadi pemateri dalam sebuah dialog kebangsaan dengan tema “78 Tahun Kemerdekaan: Tantangan Mahasiswa dalam Menjaga Keutuhan NKRI.
Acara tersebut berlangsung di Gedung Embun Semibar, Universitas PGRI (Unpari) Kota Lubuklinggau dan dihadiri sekitar 50 mahasiswa dari berbagai fakultas dan jurusan, pada Selasa, 22 Agustus 2023.
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat dari Polres Lubuklinggau, seperti Kasat Binmas, AKP Dadang, Kasat Intel, Iptu Deni Suhendry dan Kapolsek Lubuklinggau Timur I, kemudian hadir pula Rektor Universitas PGRI, Rudi Erwandi yang memberikan sambutan mengenai pentingnya kolaborasi antara lembaga pendidikan dan kepolisian dalam membangun generasi muda yang berkualitas dan cinta tanah air.
Dialog kebangsaan ini diadakan dengan tujuan untuk memberikan pemahaman lebih mendalam kepada mahasiswa mengenai pentingnya peran serta generasi muda dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), terutama dalam menghadapi berbagai tantangan dan dinamika yang ada.
BACA JUGA:Bukti Nyata Zaman Prasejarah, Lukisan Bergambar Anoa di Dinding Goa, Usianya Mencapai 44.000 Tahun
Dalam sesi penyampaian materi dan dialog yang dipandu oleh Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indfra Arya yudha, para mahasiswa diajak untuk berdiskusi dan berbagi pandangan tentang bagaimana peran mahasiswa dalam membangun dan menjaga keutuhan NKRI.
Dimana Kapolres memberikan pencerahan mengenai nilai-nilai kebangsaan, semangat patriotisme, serta pentingnya memiliki pandangan yang inklusif dan bersatu dalam menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indra Arya Yudha, menyampaikan bahwa dialog kebangsaan ini merupakan wujud dari komitmen kepolisian dalam berinteraksi dengan masyarakat, khususnya generasi muda.
“Kami berharap melalui dialog ini, mahasiswa dapat lebih memahami peran penting mereka dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik dan lebih maju,” harapnya.
BACA JUGA:Bupati OKI Pesan Kepada Kades Baru Dilantik, Akselerasi Pembangunan Desa
Menurutnya dengan melibatkan mahasiswa dalam dialog kebangsaan, diharapkan generasi muda dapat lebih peka terhadap peran mereka sebagai agen perubahan yang dapat berkontribusi positif dalam pembangunan bangsa.
Dialog seperti ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berbicara langsung dengan pemangku kepentingan, seperti kepolisian, dalam rangka membangun pemahaman yang kokoh mengenai kepentingan bersama dalam menjaga keutuhan NKRI. (frs)