Perkutut Katuranggan Tumbak Cucukan, Inilah Ciri Hingga Mitos Serta Filosofi yang Perlu Dipelajari

Rabu 20-09-2023,17:03 WIB
Reporter : Firdaus
Editor : Firdaus

Ciri utama pada perkutut jenis ini itu adalah paruhnya berbeda dari paruh perkutut lain.

Bentuk paruh tumbak cucukan ini memanjang dan runcing seperti mirip tombak.

Tak hanya itu, pada beberapa jenis perkutut tumbak cucukan yang panjang itu paruh atas panjang ke bawa saja.

Tapi ada juga memanjang paruh atas dan bawah bisa disebut jenis ini sama tumbak cucukan.

BACA JUGA:3 Cara Mudah Membedakan Perkutut Jantan dan Betina, Pemula Wajib Tahu!

BACA JUGA:5 Katuranggan Perkutut yang Memiliki Sifat Pemilih, Hanya Orang Tertentu Bisa Meliharanya

Ada juga yang paruhnya atasnya berbentuk melengkung ke bawah ini juga disebut perkutut tumbak cucukan.

Di dalam tradisi Jawa perkutut seperti ini juga dianggap memiliki Yoni Tuah maupun pamor.

Bagi para milenial sendiri sebutannya burung perkutut jenis tumbak cucukan punya filosofi sendiri. Berbeda pada perkutut katuranggan lainnya.

Mitos dan filosofi perkutut tumbak cucukan perkutut tumbak cucukan dilihat dari bentuk paruh atas yang melengkung ke bawah.

Untuk makannya itu sedikit sekali dibandingkan dengan perkutut paruhnya yang normal.

BACA JUGA:3 Jenis Perkutut Katuranggan Bertuah Paling Istimewa, Konon Bikin Pemiliknya Istimewa Luar Dalam

BACA JUGA:Burung Perkutut Katuranggan Satrio Pemanah, Tuahnya Mencengangkan, Pemiliknya Bisa Taklukkan Wanita Manapun?

Dari hal itu filosofi perkutut tumbak cucukan bisa dibilang sebagai petuah agar kita senantiasa mengurangi makan dan lebih meningkatkan tirakat.

Dengan tirakat yang kuat maka kewibawaan akan datang, ucapan menjadi lebih dipercaya orang, lisan lebih bijak, pandangan batin menjadi lebih tajam seperti tombak.

Maka dari itu jika memelihara perkutut tumbak cucukan diharapkan bisa meningkatkan tirakat atau puasa.

Kategori :