PALEMBANG, PALPRES.COM - Kucing adalah hewan peliha r aan yang jinak dan menggemaskan.
Pecintanya tidak hanya anak kecil, tetapi orang dewasa juga menyukai hewan berbulu tebal yang satu ini , s elain lucu, kucing termasuk hewan yang penurut.
Hewan ini termasuk jenis hewan Karnivora, karena kucing pemakan daging.
BACA JUGA:5 Tanaman Hias Ramah Kucing, Nih Rekomendasi Pilihan Terbaik untuk Rumah Anda
Habitat kucing adalah di darat, yang biasanya berbaur dengan manusia sebagai hewan peliharaan, namun ada juga ada juga yang hidup di alam liar.
Kucing berkembang biak dengan cara melahirkan anak , s etelah melahirkan kucing menyusui anaknya atau disebut hewan mamalia.
Pada usia 6-9 bulan Kucing betina biasanya mulai mengalami birahi, sedangkan kucing jantan bisa menjadi dewasa seksual pada usia 5-7 bulan.
Untuk kehamilan kucing pada umumnya hanya berkisar antara 63 sampai 67 hari, dan setiap melahirkan anak, seekor ibu kucing Ibu kucing biasanya dapat melahirkan 2-6 anak kucing sekaligus.
Proses persalinan kucing biasanya membutuhkan waktu sekitar 1-2 jam.
Namun, kucing sebenarnya bisa melalui semua tahap persalinan sendiri tanpa bantuan manusia.
BACA JUGA:Mengapa Kucing Suka Tiduran di Atas Laptop? Oh Ini Penyebabnya
Pada beberapa kasus, kucing dapat melahirkan hanya 1 ekor anak namun sangat jarang terjadi.
Pasalnya, rahim kucing bisa menampung lebih dari 1 anak kucing , m aka dari itu, kelainan melahirkan hanya 1 anak dapat terjadi karena kondisi dinding rahim kucing yang lemah.
Dengan banyaknya jumlah kelahiran kucing dan masa kehamilan yang singkat, ini mengakibatkan populasi kucing semakin banyak, terutama populasi kucing liar.
BACA JUGA:2 Keuntungan Memelihara Kucing Kampung di Rumah, koloni Tikus Langsung Kabur
Untuk mengendalikan populasi kucing, bisa dilakukan proses s terilisasi mulao usia 5-6 bulan, asalkan kucing dalam keadaan sehat.
Akan tetapi karena untuk biaya sterilisasi seekor kucing lumayan mahal, maka masih banyak ditemukan orang yang memberikan p il KB dan s untik KB yang biasa diberikan kepada manusia .
J ustru diberikan kepada kucing, karena pil KB dan suntik KB lebih murah dibandingkan sterilisasi , p adahal ini akan dapat menimbulkan dampak yang buruk bagi kucing.
BACA JUGA:Mengadopsi Kucing Jenis Ini Biayanya Gratis, Manfaat Juga Banyak Buat Pemilik yang Memeliharanya!
Jika pada manusia mengalami menstruasi, tapi hal ini tidak dialami oleh kucing. Sehingga pemberian pil KB dan suntik KB dapat berakibat Tumor Payudaya atau pernanahan pada rahim (pyometra), dan 85% Tumor payudara pada kucing bersifat ganas. *