Puluhan Pelajar SMK di Cibadak Sukabumi Diamankan Saat Hendak Tawuran, Beruntung Digagalkan Polisi

Jumat 06-10-2023,21:24 WIB
Reporter : Fran Kurniawan
Editor : Fran Kurniawan

SUKABUMI, PALPRES.COM- Sebanyak 21 oknum pelajar dari dua SMK diamankan unit Patroli Polsek Cibadak, Polres Sukabumi, Polda Jabar karena diduga hendak melakukan tawuran. 

Kejadian ini berlangsung di Jalan Raya Siliwangi, depan RS Kartika Cibadak, Kelurahan/ Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jumat, 6 Oktober 2023. 

Personil Polsek Cibadak yang tengah melaksanakan patroli rutin berhasil menggagalkan rencana tawuran antar pelajar tersebut. Mereka langsung mengamankan para pelajar ke Mapolsek Cibadak Polres Sukabumi Polda Jabar. 

Menanggapi reaksi cepat anggotanya yang mencegah tawuran tidak terjadi, Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede merespon positif.

BACA JUGA:Polemik Perbatasan Muba dan Muratara Diharapkan Selesai, Jangan Sampai Hal Ini Terjadi 

"Saya mengapresiasi tindakan cepat dan sigap dari Personel Polsek Cibadak dalam mencegah tawuran antar pelajar.

Kegiatan patroli yang dilakukan secara rutin menjadi kunci dalam menjaga keamanan di lingkungan sekolah, kami akan terus mengawasi dan membina para pelajar untuk mencegah terjadinya konflik serupa di masa mendatang," ujarnya dilansir dari tim liputan Humas Polres Sukabumi. 

Para pelajar yang diamankan kemudian dibawa ke Mapolsek Cibadak untuk didata, diberikan keterangan, dan menjalani pembinaan, setelah melalui proses pendataan, penggeledahan, dan pembinaan, para pelajar tersebut kemudian diserahkan kembali ke pihak sekolah masing-masing untuk memastikan keamanan dan ketertiban di lingkungan belajar mereka.

Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak mengatakan petugas patroli dalam peristiwa pengamanan puluhan pelajar SMK itu tidak menemukan senjata tajam atau barang berbahaya lainnya.

BACA JUGA:Upayakan Pertumbuhan Ekonomi Sektor Ternak, Srikandi Ganjar Sumsel Beri Pelatihan Budi Daya Ikan Lele 

Ridwan juga menegaskan komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya, terutama dalam mencegah potensi konflik di kalangan pelajar. 

"Kami berharap agar para pelajar dapat mengutamakan pendidikan dan menghindari perilaku negatif yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain," tambahnya. (*)

 

 

Kategori :