4. Mandi Hawa
Tempat wisata ini berlokasi di Desa Tualang, Kecamatan Lengkiti, dengan jarak sekitar 43 kilometer dari Baturaja.
Untuk mencapai Mandi Hawa, perlu menempuh perjalanan sejauh 2 kilometer, melalui jalur setapak yang mengelilingi sungai Saka.
BACA JUGA:Berkah Akhir Bulan! Ada BLT Rp400.000 Masuk ke ATM, Bansos BPNT Tahap 5 Termin 1 Sudah Cairkah?
Menurut legenda, Mandi Hawa merupakan tempat yang pernah menjadi saksi pertempuran, untuk merebut wilayah antara Puyang Deham dan Puyang Lampung Abung.
Di sana, banyak ditemukannya peninggalan dari pertempuran kedua puyang tersebut, seperti Batu Asahan, Kolam Darah, dan Kuburan Puyang.
Batu Asahan merupakan lokasi senjata diasah sebelum pertempuran.
Sementara Kolam Darah diyakini sebagai tempat penguburan para korban pertempuran.
BACA JUGA:Tinggal Tunggu SP2D, Bansos PKH Tahap 5 Termin 1 Cair ke ATM BRI, BNI, BSI, dan Mandiri
Kuburan Panjang, yang berjarak 15 menit berjalan kaki dari sungai Saka, merupakan tempat pemakaman yang melengkapi sejarah dan cerita di lokasi ini.
5. Goa Harimau
Goa Harimau berlokasi di Desa Padang Bindu, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU, atau sekitar 35 KM dari Baturaja.
Akses ke sana melibatkan penyeberangan sungai Ogan melalui jembatan gantung tua, dan berjalan kaki selama 4 KM melalui Sungai Haman.
BACA JUGA:Makan Nasi Padang Melulu? Cobain Tempat Makan Siang Ala Jepang Yang Sangat Murah di Palembang
Tim Puslit Arkenas dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI berhasil menemukan 35 kerangka manusia kuno di Goa Harimau.
Mereka memiliki fisik menyerupai manusia modern, menggunakan senjata batu, dan memiliki pola makan omnivora.