PALEMBANG, PALPRES.COM - Makanan tradisional bernama unik yang dikenal dengan nama "Udang Selingkuh", adalah salah satu hidangan khas yang berasal dari wilayah Papua, Indonesia.
Nama tersebut unik dan menarik, namun merupakan istilah yang digunakan secara lokal untuk menyebut hidangan ini.
Udang Selingkuh sebenarnya bukanlah hidangan yang terbuat dari udang kebanyakan, seperti yang mungkin kalian kira.
Sebaliknya, "udang" dalam konteks ini merujuk pada sejenis hewan air tawar yang disebut juga "udang air tawar" atau "udang sungai".
BACA JUGA:AKHIRNYA, Bansos PKH Tahap 4 dan BPNT Tahap 5 Cair Serentak Mulai Hari Ini, Cek Kartu KKS Ada
BACA JUGA:5 BLT Andalan Pemerintah Kembali Digelontorkan pada 2024, Kamu Bisa Daftar Cuma Lewat HP Lho
Udang ini memiliki ukuran yang lebih besar dan memiliki daging yang lezat.
Hidangan Udang Selingkuh sendiri, biasanya terdiri dari udang sungai yang dimasak dengan berbagai bumbu tradisional Papua yang khas.
Hidangan ini menggunakan bahan-bahan lokal seperti bawang merah, bawang putih, cabai, jahe, serai, daun kemangi, dan rempah-rempah lainnya.
Bumbu-bumbu tersebut ditumis atau direbus bersama dengan udang sungai, hingga bumbu meresap ke dalam daging udang.
BACA JUGA:Bansos BPNT dan PKH Tahap 5 Termin 1 Cair Akhir Oktober, Cek Nama Penerima Disini!
BACA JUGA:BLT Tambahan El Nino Rp400.000 Cair di Sini, Berikut Ini Syarat Mendapatkannya
Selain itu, dalam beberapa versi hidangan Udang Selingkuh, daging kelapa muda juga sering ditambahkan untuk memberikan rasa yang lebih gurih.
Proses memasaknya biasanya melibatkan penggunaan minyak kelapa, yang juga merupakan bahan lokal yang umum digunakan dalam masakan tradisional Papua.
Udang Selingkuh biasanya disajikan dengan nasi putih sebagai pendamping.