Karena hasil apel kasatwil, bahwa kewenangan ataupun tindakan tangkap tangan bisa dilakukan siapa saja, diamankan secara persuasif dan humanis, dibawa ke Polisi untuk ditindak lanjuti.
BACA JUGA:Cek Nama Kamu Sekarang! 7 Bantuan Sosial Bakal Cair November Ini, Khusus Untuk Pemilik KKS Aktif
BACA JUGA:SELAMAT! Bansos PKH Tahap 4 Sudah Cair di 2 Bank, Update Jadwal Pencairan BLT El Nino Mulai Besok
Sementara itu, Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Yanuar Adil mengatakan Polri membawa peran yang dibutuhkan negara dan masyarakat, oleh karenanya pihaknya akan terus mendukung Polri untuk dicintai masyarakat.
Selain itu Kodam II/Sriwijaya selalu menyampaikan Sitkamtibmas yang kondusif kepada Panglima, karena peran Kapolda Sumsel.
Mantan Danpussenkav TNI AD 2022 ini menambahkan, keberadaan TNI dan Polri sama sama dibutuhkan masyarakat.
"Melalui MoU kami siap membantu Polri baik dukungan sarpras, kami sampaikan beberapa pasukan kami ada yang melaksanakan penugasan luar.
BACA JUGA:Unik Tapi Menyeramkan, Inilah Penampakan Patung 1.000 Penari di Taman Gandrung Terakota Banyuwangi
BACA JUGA:5 Tempat Makan Paling Maknyus, Wajib Kamu Kunjungi Soal Rasa Dijamin Menggoyang Lidah!
Namun bukan menjadi hambatan bagi kami untuk membantu Polri dalam mengamankan rangkaian pemilu 2024.
Kamu juga siap membantu dan mengutamakan water bombing alam pelaksanaan giat karhutla,” paparnya.
Dari pantauan awak media turut hadir pada kegiatan penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut diantaranya Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M Zulkarnain SIK M Si.
Kemudian Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya SIK MH MSI, Irdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Heru Setio Paripurnawan MDA MSS, Kapok Sahli Pangdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Norman saito.
BACA JUGA:Terbang! Pesawat Ketiga Berisi Bantuan Kemanusiaan Bagi Warga Palestina Berangkat
BACA JUGA:5 Daerah Penghasil Ikan Cakalang Terbesar di Indonesia, Sulawesi Mendominasi, Pasok 7.000 Ton Ikan
Lalu, Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Moh Naudi Nurdika berserta PJU Polda Sumsel dan PJU Kodam II Sriwijaya.