Sementara satu pintu masuk lainnya berada di wilayah Pidie, yakni Padang Tiji.
BACA JUGA:FAKAT MENARIK: Benarkah Burung Gagak Hewan Cerdas? yuk Simak Ulasannya
Pembangunan dari Jalan Tol Sigli - Banda Aceh ini dilakukan dengan skema penugasan pemerintah kepada PT Hutama Karya (Persero).
PT Hutama Karya berperan sebagai Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dengan PT Adhi Karya (Persero) sebagai kontraktor pelaksana dan PT Virama Karya (Persero) sebagai Konsultan PMI.
Pembangunan Jalan Tol Sigli - Banda Aceh (Sibanceh) sendiri menghabiskan dana sekitar Rp12,944 triliun.
Menjadi tol pertama di Provinsi Aceh, Jalan Tol Sibanceh diharapkan membawa banyak manfaat bagi provinsi ini.
BACA JUGA:Bikin Terpukau! 6 Goa Paling Indah di Dunia yang Keindahannya Menyihir Mata, Siap Berlibur?
BACA JUGA:Siapa Calon Striker Baru Naturalisasi Timnas Indonesia? Erick Thohir: Tunggu Dua Pekan Lagi
Salah satu manfaat yang bisa diberikan oleh jalan ini adalah dapat memangkas jarak perjalanan secara signifikan.
Waktu perjalanan antara Sigli - Banda Aceh yang sebelumnya membutuhkan waktu sekitar 3 jam perjalanan bisa dipangkas menjadi hanya 1 jam perjalanan.
Selain itu, Jalan Tol Sibanceh juga diharapkan bisa meningkatkan perekonomian di Aceh, terutama pada koridor Banda Aceh ke Sigli dan sebaliknya.
Proses pembangunan Jalan Tol Sigli - Banda Aceh diperkirakan akan selesai sepenuhnya pada akhir tahun 2023 ini.
BACA JUGA:Ini 4 Tips Terbaik untuk Menghilangkan Bekas Luka, Nomor 2 Tak Disangka
BACA JUGA:Waspada Angin Kencang! Update Prakiraan Cuaca BMKG Wilayah Indonesia, Jumat 10 November 2023
Pengerjaan seksi 2 hingga seksi 6 telah selesai sejak beberapa waktu lalu dan menyisakan ruas terpanjang yaitu Seksi 1. *