Bangunan ini terdiri dari beberapa struktur, seperti candi induk, candi kelir, dan kolam renang.
Candi induk merupakan struktur utama yang terdiri dari ruang tengah yang dihiasi dengan ukiran-ukiran yang rumit dan relief-relief yang menceritakan adegan kehidupan sehari-hari pada masa itu.
Candi induk juga memiliki prasasti yang memberikan informasi tentang sejarah pembangunan candi ini.
Candi kelir adalah bangunan berupa lorong yang mengelilingi candi induk.
BACA JUGA:6 Bangunan Kuno Paling Tinggi di ASEAN, Candi Prambanan Termasuk?
Lorong ini dihiasi dengan ukiran-ukiran yang memperkuat kesan megah dan artistik dari candi ini.
Sebagian dinding candi kelir juga memiliki relief-relief yang menceritakan cerita-cerita legenda dan mitos dalam agama Hindu.
Kolam ini dikelilingi pepohonan dan memberikan suasana yang sejuk dan damai.
Kolam ini diyakini memiliki air yang suci dan banyak dikunjungi oleh para peziarah untuk melakukan ritual dan mandi suci.
Candi Umbul memiliki nilai sejarah, arkeologi, dan estetika yang tinggi.
Tempat ini menjadi salah satu destinasi wisata yang populer bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Selain menikmati keindahan arsitektur kuno dan seni ukirnya, pengunjung juga bisa merasakan kedamaian dan keindahan alam di sekitar candi ini.
Candi Umbul merupakan salah satu candi yang unik dan menarik untuk dikunjungi di Indonesia.
Candi Umbul memiliki arsitektur yang unik dan berbeda dengan candi-candi lainnya di Indonesia.
Bentuk candi ini mirip candi Hindu-Buddha, namun dengan sentuhan seni yang khas dari setempat.
Arsitektur candi ini menunjukkan pengaruh budaya lokal yang kaya.