Menggunakan hidroton sebagai media tanam tidak terbatas hanya untuk menanam bunga saja,
akan tetapi dapat digunakan untuk menanam berbagai tanaman sesuai dengan apa yang kamu inginkan.
Kamu bisa menanam cabe, tomat, dan tanaman lain termasuk sayuran yang dapat digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari di dapur mu.
Hidroton adalah Media tanam yg berasal dari tanah dengan bentuk yang bulat kecil, yang berwarna merah kecoklatan seperti warna batu bata.
BACA JUGA:5 Pelabuhan Paling Sibuk dan Ramai di Dunia, China Mendominasi, Indonesia Masuk Daftar?
Media tanam yang satu ini dapat kamu gunakan berulang-ulang. Bentuknya yang tetap memungkinkan pertukaran oksigen dapat secara terus menerus,
sehingga dapat menjaga kesehatan akar tanaman.
Penggunaan hidroton kini menjadi salah satu trend media tanam baru bagi penghobi tanaman di Indonesia. Karena tangan kita tidak perlu kotor-kotoran terkena tanah dan ‘bertemu’ dengan cacing.
Selain itu menanam dengan media tanam hidroton akan menjadi indah dan terlihat lebih estetik.
BACA JUGA:Mustahil Jatuh Miskin, 12 Tanggal Lahir Ini Bergelimang Harta Sampai Tua, Tanggalmu Termasuk?
Berbeda dengan tanah yang padat, hidroton memiliki bentuk bulat seukuran kacang hingga kelereng dengan warna khas merah kecokelatan.
Sekilas seperti kacang yang ditumpuk di dalam toples. Jika dimasukan ke dalam Pot yang bening, maka kilauan air jernih dan pot bening,
ditambah dengan hidroton, maka akan memberi kesan cantik dan elegan pada koleksi tanaman.
Hidroton bisa digunakan sebagai media tanam layaknya hidroponik, jadi kita meletakkan tanaman di dalam pot yang kemudian pada bagian bawah pot diletakkan air sebagai resapan.
BACA JUGA:Emak-Emak Wajib Tau! Ini 5 Cara Membersihkan Kulkas Agar Terhindar dari Bakteri dan Bebas Bau
Dengan begitu kita tidak perlu untuk sering menyiram tanaman tersebut, kita hanya perlu menyediakan ketersediaan air yang berada di bawah pot.