Panjang tersebut hanya dapat dicapai dalam waktu sekitar 6 tahun. Akan tetapi pertumbuhan tanaman ini umumnya sekitar 60 hingga 90 centimeter.
Tidak heran jika tanaman ini memang banyak diburu, salah satunya pasti karena perawatan yang mudah.
Air mata ibu ini tidak membutuhkan air yang terlalu banyak, tapi memerlukan cahaya matahari yang cukup.
Bahkan jika terlalu banyak diberi air, tanaman ini akan mati.
BACA JUGA:Apa yang Dimaksud Generasi Alpha? Inilah Generasi yang Akan Mengubah Dunia Kerja di Masa Depan
Hal ini dikarenakan tanaman jenis sukulen mampu menampung air yang dibutuhkan dalam waktu lama.
Jadi, kamu hanya perlu menyiramnya sesekali saja ketika melihat tanahnya sudah benar-benar kering.
Tetapi hal tersebut tidak berlaku untuk tanaman yang satu ini.
Tanaman Air Mata Ibu termasuk tanaman sukulen, yaitu tanaman yang mampu tahan di dalam kekeringan.
BACA JUGA:Ini 7 Manfaat Jeruk Nipis dan Cara Penggunaannya untuk Kecantikan Wajah, Yuk Dicoba
Contoh tanaman sukulen lainnya yang cukup terkenal, yakni kaktus.
Jika meletakkan tanaman ini di pot gantung,
usahakan ditaruh pada tempat yang cukup tinggi agar tidak mudah tersenggol orang dan juga hewan peliharaan.
Pasalnya tanaman ini mudah rontok apabila tersenggol dan digoncang.
BACA JUGA:Ini 7 Manfaat Jeruk Nipis dan Cara Penggunaannya untuk Kecantikan Wajah, Yuk Dicoba
Tanaman Air Mata Ibu ini bukan hanya berupa daun loohh..