Penyebab Kematian Putri Diana Masih Menjadi Misteri, Benarkah Ada Konspirasi?

Jumat 01-12-2023,05:30 WIB
Reporter : Apriansyah
Editor : Citra Utama

PALEMBANG, PALPRES.COM - Sudah 26 tahun berlalu sejak mantan istri Raja Inggris Charles III, Putri Diana, meninggal dunia. 

Namun, misteri di balik kematiannya yang tragis menyisakan kontroversi hingga kini. 

Diana meninggal dunia dalam usia masih tergolong muda, yakni 36 tahun. 

Putri Diana, yang dikenal sebagai "Ratu Hati", adalah seorang anggota keluarga kerajaan Inggris yang sangat populer di kalangan publik.

BACA JUGA:Mengulik Batu Patok di Mojokerto, Tersimpan Kisah Misteri Mahapatih Gajah Mada Ucapkan Sumpah Palapa

Namun, kehidupan pribadinya penuh dengan paparazzi, intrik, dan permasalahan yang mengakibatkan ketegangan yang tidak dapat dielakkan.

Salah satu tragedi terbesar dalam kehidupan Putri Diana terjadi pada tanggal 31 Agustus 1997, ketika ia meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil di Paris, Prancis. 

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan yang dikemudikan oleh Dodi Fayed, seorang miliarder asal Mesir yang juga kekasih Putri Diana saat itu. 

Kecelakaan itu tidak hanya merenggut nyawa Putri Diana, tetapi juga Dodi Fayed dan pengemudi mereka, Henri Paul.

BACA JUGA:Saksi Bisu Perjuangan Bangsa Indonesia, Inilah 3 Jembatan Tertua di Surabaya yang Ikonik

Penyebab kecelakaan masih menjadi bahan perdebatan yang panjang. 

Beberapa teori konspirasi telah muncul, dengan spekulasi tentang motif di balik kecelakaan tersebut. 

Beberapa orang mengklaim bahwa agenda politik atau pengaruh keluarga kerajaan berperan dalam kematian Putri Diana. 

Namun, investigasi resmi menyimpulkan bahwa kecelakaan itu disebabkan oleh kecepatan yang berlebihan dan pengaruh alkohol yang dikonsumsi oleh si pengemudi, Henri Paul.

BACA JUGA:Kisah Abu Musa Jabir bin Hayyan, Polymath Muslim Terkemuka di Abad Pertengahan

Kategori :