Dan kesepakatan yang akan dijalani adalah dalam bentuk usaha ‘patungan’.
BACA JUGA:Cara Mudah Jual Uang Koin Kuno, Bisa Laku Jutaan
BACA JUGA:Motor Bebek Handal, Nyaman dan Irit, Harganya Cuma Rp13 Jutaan
“Investasi ini merupakan salah satu dari beberapa opsi yang dipertimbangkan perusahaan Cina tersebut untuk mencoba dan memulai kembali bisnis toko online di pasar e-commerce terbesar di Indonesia,” ujar sumber Bloomberg.
Beberapa sumber tersebut mengungkapkan jika kerjasama keduanya akan bisa diselesaikan dalam waktu beberapa pekan ke depan.
Langkah yang diambil ini konon merupakan salah satu strategi ByteDance untuk memulihkan layanan toko online (e-commerce) mereka, yakni TikTok Shop yang terpaksa ditutup di Indonesia sejak awal Oktober 2023 lalu.
Sehingga untuk bisa kembali berjualan di Indonesia, ByteDance dikabarkan akan fokus berinvestasi di bidang e-commerce GoTo Group, yaitu Tokopedia.
BACA JUGA:Sony Electronics Rampungkan Uji Coba Teknologi Pembuktian Keaslian Foto
BACA JUGA:5 Mobil Murah Tahun 2023, Cocok Banget Untuk Anak Kuliah, Irit BBM!
Selain itu, investasi terhadap Tokopedia oleh ByteDance ini akan difinalisasi dalam waktu dekat.
Ada kemungkinan akan selesai dalam beberapa minggu ke depan.
Sejumlah diskusi terkait investasi ByteDance di Tokopedia ini tengah berjalan dengan cukup intens.
Dan pembicaraan tersebut menurut sejumlah sumber industri, akan bisa menghasilkan banyak keputusan.
BACA JUGA:Ajukan 2 Program Unggulan Berbasis Pemberdayaan Masyarakat, Dapat Penghargaan Internasional
BACA JUGA:Motor Honda Matic Paling Murah, Lebih Gemoy dari Beat, Tapi Fitur dan Mesinnya?
Adapun keputusan-keputusan dari hasil diskusi tersebut juga nantinya kemungkinan akan membutuhkan beberapa persetujuan dari pihak pemerintah Indonesia dan pihak-pihak lain.