Seperti menjaga keseimbangan pangan, menjaga daya beli, dan juga untuk mengatasi kenaikan harga.
BACA JUGA:8 Rekomendasi Produk untuk Kulit Sensitif, Cocok untuk Kulit Kemerahan dan Mudah Iritasi
BACA JUGA:5 Cara Alami Mengatasi Sakit Mata dengan Bahan Alami dan Cara Penggunaanya
Itu semua adalah beberapa alasan diberikan bantuan tambahan yang bersifat kondisional, seperti bansos pangan 10 kilogram.
Di samping itu penyaluran bansos ini tidak reguler.
Meskipun dibagikan kedalam beberapa tahap, tetapi tidak sepanjang tahun.
Jika bansos BPNT Sembako, memang pada awalnya diberikan dalam bentuk paketan sembako.
BACA JUGA:Ampuh Samarkan Pori-Pori! Ini 6 Manfaat Buah Jeruk untuk Kecantikan
BACA JUGA:Amalkan Sholawat Jibril agar Sukses Dunia dan Akhirat, Ini Bacaannya
Akan tetapi sejak 2021, bansos ini dibagikan dalam bentuk uang tunai sebesar Rp200.000 per bulan dan dibagikan selama satu tahun anggaran sebesar Rp2.400.000.
Dengan catatan orang tersebut masuk dalam SP2D (Surat Perintah Penyaluran Dana) setiap tahapnya.
Adapun maksud dari Kemensos mencairkan dana bansos langsung berbentuk uang yang disalurkan melalui kantor pos dan bank, karena ingin mengurangi kecurangan terhadap oknum yang bermain di dana bansos.
Khususnya bansos pangan ini.
BACA JUGA:Jangan Terkejut, Ini lho 10 Fakta Menarik Bunga Gardenia, Setelah Baca Pasti Anda Ingin Menanamnya
Untuk mengetahui nama penerima bisa dicek pada www.cekbansos.go.id.