5 Komoditas Penyumbang Inflasi di Sumsel pada Desember 2023

Rabu 03-01-2024,06:49 WIB
Reporter : Bethanica
Editor : Bethanica

Selain itu, dilakukan pula komunikasi yang efektif melalui publikasi kegiatan pengendalian inflasi,  himbauan belanja bijak kepada masyarakat melalui media massa, media sosial, maupun media elektronik, komunikasi kepada masyarakat untuk menjaga ekspektasi masyarakat terhadap inflasi, dan High Level Meeting TPID. 

Berdasarkan hasil Survei Konsumen Bank Indonesia, optimisme masyarakat pada Desember 2023 tetap terjaga. 

Hal ini terkonfirmasi dari Indeks Keyakinan Konsumen yang lebih besar dari 100, yaitu sebesar 141,94, meskipun tidak setinggi pada November 2023 sebesar 143,17. 

Terjaganya optimisme masyarakat pada Desember 2023 didukung keyakinan masyarakat terhadap kondisi ekonomi saat ini dan prakiraan kondisi ekonomi pada 6 bulan mendatang. 

BACA JUGA:Kendalikan Inflasi di Muba, Pj Bupati H Apriyadi Cetuskan Program Ini

Sejalan dengan itu, sebagai langkah lanjutan untuk memastikan terus berlanjutnya penurunan ekspektasi inflasi dan inflasi ke depan, Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 20-21 Desember 2023 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate sebesar 6,00%. 

Keputusan ini tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability, yaitu untuk penguatan stabilisasi nilai tukar Rupiah serta langkah pre-emptive dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap terkendali dalam sasaran 2,5±1% pada 2024. 

Ke depan, Bank Indonesia terus mencermati sejumlah risiko tekanan inflasi, terutama yang bersumber dari harga pangan. 

Untuk itu, Bank Indonesia tetap memperkuat bauran kebijakan moneter dan mempererat sinergi dengan Pemerintah (Pusat dan Daerah) dalam Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melalui penguatan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di berbagai daerah.*

 

Kategori :