PALPRES.COM - Pemerintah terus mengembangkan sejumlah kawasan industri di tanah air.
Bahkan, belum lama ini terdengar kabar salah satu Kawasan Industri Nikel di Maluku Utara yang catatkan kontrak jumbo dengan UMKM lokal.
Kawasan Industri Nikel di Maluku Utara tersebut adalah PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IMIP).
Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, IWIP ini telah jalankan kontrak dengan UMKM senilai Rp700 miliar.
BACA JUGA:Vespa Murah Seharga 18 Jutaan Resmi Dirilis, Spesifikasinya Siap Gulung Scoopy dan Grand Filano
Tentunya, kontrak miliaran rupiah tersebut dikumpulkan dari beberapa sektor yang berbeda.
Mulai dari sektor jasa, hingga pada sektor perdagangan.
Diketahui, kawasan industri nikel pertama di Maluku Utara ini dibangun dengan nilai investasi senilai Rp70 triliun.
Menariknya, saat ini KI Weda Bay telah menyerap lebih dari 70.000 tenaga kerja lokal.
BACA JUGA:KUR BCA 2024 Dijamin Lolos, Isi Link Eform Pengajuannya di Sini
Tenaga kerja tersebut berasal dari Maluku Utara yang ditarik langsung melalui rekrutmen.
Seiring berjalannya waktu, maka diperkirakan jumlah tenaga kerja yang akan terserap oleh Kawasan Industri Nikel Weda Bay ini bakal semakin bertambah.
PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) sendiri menargetkan sebanyak 100.000 tenaga kerja hingga tahun 2027 mendatang.